Cara-Cara Kuno yang Bisa Dicoba untuk Hilangkan Jerawat

Seiring perkembangan zaman yang semakin modern, teknologi perawatan wajah juga semakin canggih. Berbagai macam produk untuk wajah berjerawat hadir, mulai dari facial foam, facial scrub, hingga concealer. Namun, tahukah Minasan bagaimana wanita di masa lalu menghilangkan jerawat? Berikut ini beberapa cara mereka yang mungkin bisa Minasan tiru di rumah.

Air Seni sebagai Obat Jerawat

Sejak abad ke-17, air seni (urine) telah dikenal oleh bangsa kuno sebagai obat jerawat, antara lain oleh bangsa Indian Peru dan bangsa Mesir Kuno. Salah satu manuskrip India berusia sekitar lima ribu tahun lalu, Damar Tantra, memuat bagian yang berjudul Shivambu Kalpa Vidhi yang bermakna 'air (dewa) Siwa'. Bagian tersebut menyebutkan air seni dapat digunakan untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk soal kulit yang salah satunya permasalahan jerawat. Air seni dipercaya sebagai antibodi yang paling ampuh dan, untuk wajah, itu bisa berfungsi sebagai toner dan penghilang flek-flek hitam.

The Encyclopedia of Folk Medicine reports that "rubbing [a] baby's face with a recently wet nappy was practiced in the Highlands of Scotland to prevent the child developing acne later and give it a good complexion."https://www.theawl.com/2012/09/acne-cures-through-the-ages

Jika berminat untuk mencoba cara ini, Minasan bisa membasahi selembar handuk kecil dengan air seni Minasan lalu usapkan handuk tersebut ke daerah wajah yang berjerawat. Air seni yang digunakan adalah air seni pertama setelah Minasan bangun pagi. Bila Minasan memiliki bayi, air seninya juga bisa dipakai. Tidak perlu menggunakan handuk, Minasan bisa langsung mengusapkan diaper bekas pakai sang buah hati ke titik muka yang berjerawat. Pengobatan dengan air seni ini bisa diterapkan sehari sekali setiap pagi.

Resep Orang Inggris dan Amerika

Orang Inggris Kuno percaya bahwa minum ramuan dari tumbuh-tumbuhan dapat menjadikan kulit mereka bersih, halus, dan bebas jerawat. Ramuan yang paling umum diminum sebagai obat jerawat adalah air rebusan daun jelatang dan gobo (akar burdock). Di Skotlandia, orang membuat sup rumput laut merah (dulse) yang mereka percayai ampuh menyembuhkan permasalahan kulit. Jika Minasan memiliki noda hitam di wajah, orang Inggris kuno memiliki resep jus daun marigold untuk dioleskan ke flek-flek mengganggu tersebut. Selain itu, mereka juga bisa membuat masker dari oat dan lemon serta salep dari bunga elder yang direbus dengan minyak almond dan lemak babi.
Selain bangsa Inggris Kuno, bangsa asli Amerika juga menggunakan rebusan akar burdock sebagai obat jerawat. Sementara itu, orang Amerika Utara membuat jus semangka, kompresan daun chamomile atau red clover, dan rebusan molase (sirup yang terbuat dari sisa proses pengkristalan gula pasir). Terkadang mereka juga memakai sulfur untuk kemudian direbus bersama dengan air. Untuk mencuci muka, mereka memakai air yang diambil dari cekungan-cekungan pohon.

Baca Juga : Ramai Dibahas, Ternyata Benzolac Ampuh Atasi Jerawat dan Bekasnya!

Ramuan Sendok Kayu untuk Menghilangkan Jerawat

Pengobatan tradisional orang Rusia untuk mengenyahkan jerawat dari muka adalah ramuan madu murni dan kayu manis yang diaduk dengan sendok kayu. Untuk mencobanya, Minasan harus mencampur tiga sendok makan madu murni dan satu sendok teh kayu manis (jangan menggunakan yang bubuk) lalu aduk dengan sendok kayu. Setelah itu, oleskan ke seluruh wajah Minasan sebelum tidur kemudian, keesokan harinya, basuh dengan air hangat dan sabun. Orang Rusia percaya jerawat akan menghilang selamanya setelah ramuan itu digunakan setiap malam selama dua minggu.
Bagaimana, Minasan? Tertarik dengan cara yang mana? Mulai dari air seni yang tidak perlu biaya, jus semangka yang mudah dibuat, hingga rumput laut merah yang langka ditemukan. Jika berbagai perawatan telah dilakukan, berbagai produk telah dicoba, tetapi jerawat masih membandel, ada baiknya Minasan mencoba ramuan-ramuan alami tersebut. Namun, Minasan harus tetap hati-hati dalam pemilihan bahan karena mungkin saja tidak semua bahan cocok dengan kulit Minasan. Selamat bereksperimen!