Jangan Sampai Salah Pilih Lagi, Ini 4 Rekomendasi Bahan Alami di Skincare untuk Kulit Berjerawat
Beauty
Menurut Dermatolog, Ini Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Bikin Jerawat Muncul
Nadya Quamila | Beautynesia
Rabu, 01 Oct 2025 17:00 WIB
Menurut Dermatolog, Ini Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Bikin Jerawat Muncul/Foto: freepik.com/freepik
Jerawat adalah salah satu permasalahan kulit yang dialami banyak orang. Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan jerawat muncul. Selain tidak merawat kulit dengan benar, ada kebiasaan sehari-hari yang sering dianggap sepele tapi ternyata bisa membuat kulit berjerawat, Beauties.
Menurut dr. Vidyani Adiningtyas, Sp. DVE, Dermatolog, Dermsquad CeraVe Indonesia, salah satu kebiasaan yang paling sering menjadi pemicu jerawat pada usia dewasa muda adalah makanan yang dikonsumsi. Misalnya, makanan manis, bertepung, hingga gorengan.
"Jadi makanan yang tinggi indeks glikemik, yang manis-manis, terlalu bertepung, gorengan, itu bisa bikin kulit berjerawat," papar dr. Vidyani Adiningtyas dalam acara Cerave Acne Academy di mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, Selasa (30/9).
Makanan-makanan yang kini viral memang sangat menggoda untuk dikonsumsi. Tapi perlu dipahami, jika dikonsumsi di saat bersamaan dan secara berlebihan, ini bisa membuat kulit berjerawat, Beauties.
Selain itu, dr. Vidyani Adiningtyas juga menyebutkan bahwa penggunaan makeup yang tidak dibarengi dengan perawatan kulit yang tepat juga bisa menjadi pemicu jerawat.
"Penggunaan makeup, misalnya makeupnya ada formulasi yang bisa menyumbat pori, lalu kita tidak membersihkan wajah dengan benar, itu bisa bikin jerawatan. Alat-alat makeup yang tidak dibersihkan secara berkala, sarung bantal dan handuk yang tidak diganti, itu semua saling berkaitan dan bisa jadi penyebab munculnya jerawat," lanjutnya.
Jerawat Jadi Masalah Kulit Utama di Indonesia
Jerawat Jadi Masalah Kulit Utama di Indonesia/Foto: freepik.com
Masih banyak yang menganggap bahwa jerawat hanya masalah remaja atau hormon yang akan hilang seiring waktu. Padahal, jerawat dapat muncul di setiap tahapan usia, Beauties. Cara memutus siklusnya, jerawat perlu dipahami bukan sekadar fase singkat, melainkan masalah kulit berulang yang membutuhkan penanganan tepat.
Menurut Marketing Director, L'Oréal Dermatological Beauty Indonesia, Pandu Brodjonegoro, jerawat masih menjadi masalah kulit nomor satu di Indonesia, yang dialami oleh sekitar 58 persen masyarakat selama 12 bulan terakhir. Kondisi ini terjadi di berbagai tahapan usia, lebih dari 20 juta penduduk Indonesia berusia 15-20 tahun (95 persen anak laki-laki dan 85 persen anak perempuan) memiliki masalah jerawat.
Sementara itu, di pertengahan usia 20-an, jerawat dialami 54 persen perempuan dan 40 persen pria, dan di usia 40-an masih muncul pada 25 persen perempuan dan 12 persen pria.
"Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari ketidakstabilan hormon, tingkat stres yang tinggi, hingga faktor eksternal lainnya. Apabila tidak ditangani dengan baik, dampaknya lebih dari sekadar tampilan kulit, jerawat dapat memengaruhi rasa percaya diri, suasana hati, hingga interaksi sosial,” ujar Pandu dalam kesempatan yang sama.
Di berbagai usia, munculnya jerawat erat kaitannya dengan kondisi terganggunya skin barrier, yakni lapisan kulit paling luar yang terdiri dari sekitar 50 persen ceramide, 25 persen kolesterol, dan 10–25 persen asam lemak. Seiring waktu, berkurangnya ceramide dapat menyebabkan hilangnya kelembapan, kulit kering dan pecah-pecah, hingga peradangan akibat alergen atau polusi yang menembus lapisan pelindung kulit. Sehingga, penting untuk tetap menutrisi kulit dengan ceramide yang tepat dalam penanganan jerawat.
“Menurut studi, ketika kandungan ceramide rusak, skin barrier dapat terganggu dan menyebabkan kemerahan, peradangan, gatal. Kulit dengan skin barrieryang rusak biasanya mengalami defisiensi ceramide. Karena itu, jika ingin memperbaiki skin barrier, kita perlu fokus menutrisi kulit dengan jenis ceramide 1, 3, dan 6-II. Semakin banyak ceramide, tidak otomatis lebih baik. Yang penting jenis ceramide sesuai dengan kebutuhan kulit. Selain itu, produk dengan teknologi pelepasan molekul bertahap juga penting. Dengan begitu, ceramide bisa dilepaskan perlahan sehingga bertahan lebih lama di kulit, menjaga kelembapan, dan membuat kulit tetap terhidrasi sepanjang hari," ungkap dr. Vidyani.
CeraVe Luncurkan Blemish Control Range untuk Atasi Jerawat
CeraVe Luncurkan Blemish Control Range untuk Atasi Jerawat/Foto: Dok. CeraVe Indonesia
Melihat jerawat masih menjadi salah satu permasalahan yang banyak dialami orang Indonesia, merek perawatan kulit, CeraVe, resmi meluncurkan rangkaian terbaru Blemish Control Range. Rangkaian perawatan kulit ini dikembangkan bersama dermatolog dan diformulasikan dengan tiga ceramide esensial dan MVE delivery technology untuk melawan jerawat sekaligus memperkuat skin barrier.
Rangkaian ini terdiri dari tiga produk utama yang cocok untuk kulit sensitif dan acne-prone skin, yaitu:
Blemish Control Cleanser
Pembersih wajah untuk mengangkat sebum berlebih serta meredakan jerawat sambil memperkuat skin barrier. Formulanya non-drying, pH balanced, non-comedogenic, serta bebas fragrance dan paraben. Berdasarkan uji klinis, produk ini terbukti mampu melawan jerawat dalam 1 minggu dan mengurangi peradangan hingga 21% setelah 4 minggu pemakaian.
Blemish Control Gel
Pelembap berbentuk gel untuk mencegah jerawat baru serta memperbaiki tampilan pori-pori tanpa mengganggu skin barrier. Formulanya pH balanced, non-comedogenic, dan bebas fragrance. Berdasarkan uji klinis, produk ini terbukti melawan jerawat hanya dalam 3 hari, mengurangi peradangan hingga 30 persen, mengecilkan ukuran pori hingga 28 persen, serta mengurangi kemerahan hingga 60 persen setelah 8 minggu pemakaian.
Resurfacing Retinol Serum
Serum ringan untuk mengurangi noda bekas jerawat dan noda hitam, menyamarkan pori, meratakan warna kulit, memperbaiki tekstur, sekaligus memperkuat skin barrier. Formulanya pH balanced, non- comedogenic, serta bebas fragrance dan paraben. Berdasarkan uji klinis, produk ini terbukti mampu mengurangi post-inflammatory hyperpigmentation (PIH) dan tekstur kulit kasar dalam 4 minggu pemakaian.
Ketiga produk ini bisa didapatkan secara resmi di CeraVe Official Shop dan Watsons Indonesia.
CeraVe Acne Academy Hadirkan Edukasi soal Jerawat
CeraVe Acne Academy Hadirkan Edukasi soal Jerawat/Foto: Dok. CeraVe Indonesia
Selain menghadirkan lini produk terbaru, CeraVe juga memahami bahwa jerawat bukan hanya soal perawatan kulit, tetapi juga edukasi yang tepat. Oleh karena itu, CeraVe menghadirkan CeraVe Acne Academy, yaitu sebuah inisiatif edukasi yang bertujuan memberikan pemahaman tentang pentingnya merawat kulit berjerawat dan skin barrier, sekaligus meluruskan berbagai mitos seputar skincare untuk acne-prone skin.
Cerave Acne Academy bisa kamu kunjungi di mal Kota Kasablanka, Jakarta Selatan dari 30 September 2025 hingga 5 Oktober 2025. Di sini, pengunjung dapat mengikuti beragam aktivitas menarik, mulai dari skin check dan konsultasi, games interaktif untuk mengetahui mitos dan fakta tentang jerawat, hingga mengenal lebih dalam rangkaian produk CeraVe serta formulasi di baliknya.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
