Heboh Hillary Clinton Lakukan Botox, yuk Ketahui Fakta-Faktanya!
Hillary Clinton melakukan kurang lebih 3 prosedur medis yaitu botox, blepharoplasty, dan dermal fillers. Nah buat kamu yang belum tau banyak tentang botox, atau sudah memiliki rencana untuk melakukannya juga, simak dulu yuk 5 fakta tentang botox berikut ini!
Ketahui Efek Sampingnya
Sebelum melakukan suntik botox, sebaiknya kamu mencari tahu apa saja efek samping setelah melakukannya. Sebagian besar orang mungkin sudah mengetahui bahwa efek samping setelah melakukan botox adalah merasa kebas atau kaku di wajah. Tapi, efek samping dari botox enggak hanya itu saja.
Efek samping lainnya yang bisa ditimbulkan setelah melakukan botox adalah sakit kepala, iritasi mata, penglihatan menjadi buram, dan menjadi sensitif terhadap cahaya. Botox juga dapat menyebabkan overdosis yang ditandai dengan gejala seperti sesak napas, lemah otot, bahkan hingga pingsan dan kelumpuhan.
Foto: Istimewa
Tidak Dapat Menghapus Kerutan Secara Permanen
Faktanya, botox memang mampu menghilangkan kerutan di wajah untuk membuatmu terlihat lebih awet muda. Namun, bukan berarti botox dapat menghapus kerutan tersebut selamanya. Setelah efek toksin dari suntik botox ini mulai memudar atau hilang, wajah akan terasa kaku atau beku yang membuat seseorang menjadi sulit berekspresi. Sehingga kamu harus mengulangi suntik botox jika ingin tampil muda kembali.
Foto: Istimewa
Enggak Akan Kembali Kendur
Banyak orang yang mengatakan bahwa botox membuat seseorang menjadi ketergantungan. Sebagian orang pun mempercayai bahwa setelah kita berhenti melakukan botox maka kulit akan kembali mengendur. Ternyata enggak benar lho, Ladies.
Suntik botox justru akan membuat kulitmu menjadi lebih sehat dan lembut. Memang, setelah beberapa waktu, efek botox akan menghilang dan membutuhkan suntikan lainnya. Tapi jika kamu berhenti melakukan botox, wajahmu enggak akan mengendur kok.