Ladies Perlu Tahu, Ini Perbedaan PIH, PIE dan Scars

Salah satu hal paling menjengkelkan terkait permasalahan jerawat adalah bekas yang ditimbulkan. Banyak yang berhasil meredakan peradangan jerawat namun merasa kesulitan saat menghilangkan bekasnya. Perlu diketahui pada dasarnya, bekas jerawat ini bermacam-macam sehingga cara menanganinya juga berbeda.

Apabila memberlakukan solusi umum untuk menghilangkan bekas jerawat, sementara kamu belum mengetahui jelas tipe bekas jerawat yang dimiliki, maka bisa jadi menimbulkan kekeliruan. Alih-alih hilang, kondisi wajah bisa jadi lebih memburuk.

Ada 3 istilah bekas jerawat yaitu PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation), PIE (Post Inflammatory Erytema) dan Atrophic Scars. Lantas, apa perbedaan dari ketiganya? Simak selengkapnya di bawah ini.

PIH

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai perbedaan ketiga jenis bekas jerawat, maka perlu dibahas terlebih dahulu masing-masing karakteristiknya. PIH (Post Inflammatory Hyperpigmentation) merupakan bekas jerawat yang berwarna cokelat kehitaman yang diakibatkan oleh produksi melanin berlebih.

Penyebab produksi melanin berlebih ini sendiri tidak lain karena adanya inflamasi yang terjadi. Ketika kulit wajah mengalami inflamasi, kulit akan stress sehingga reaksi yang ditimbulkan berupa produksi melanin yang meningkat.

Perlu diketahui bahwa melanin inilah yang menimbulkan noda hitam sebagaimana yang terlihat pada bekas jerawat jenis PIH ini. Pada umumnya, bekas jerawat jenis PIH ini sering ditemukan pada dark skin.

Cara penanganannya terbilang lebih mudah karena bisa menggunakan skincare yang mengandung pencerah seperti Niacinamide, alpha arbutin dan lain sebagainya. Selain itu melakukan physical maupun chemical exfoliation juga dianjurkan untuk kamu yang bermasalah dengan bekas jerawat jenis PIH ini.

PIE

Selanjutnya ada PIE (Post Inflammatory Erythema). Bekas jerawat ini memiliki warna kemerahan ataupun keunguan yang diakibatkan oleh membesarnya pembuluh darah yang disebabkan inflamasi. Perlu diketahui bahwa inflamasi ini bisa terjadi karena adanya peradangan, paparan sinar matahari kebiasaan memencet jerawat dan penggunaan produk skincare yang tidak tepat atau terlalu keras.

Warna kemerahan yang muncul itu dihasilkan oleh discrete erythematous macules yang letaknya berdekatan dengan permukaan kulit. Jenis bekas jerawat PIE ini terbilang lebih sering ditemukan pada pemilik kulit terang. Meski demikian, tidak menutup kemungkinan untuk terjadi pada pemilik dark skin.

Terkait dengan penanganan yang tepat terhadap PIE, kamu harus tau bahwa physical maupun chemical exfoliation bukan lah hal yang dianjurkan. Kenapa? Karena kedua eksfoliasi tidak bisa membuat pembuluh darah menjadi memudar. Malah sebaliknya, eksfoliasi pada PIE malah berpotensi untuk mengiritasi.

Untuk itu solusi yang bisa dilakukan adalah tindakan laser pada kulit. Untuk itu, kamu perlu konsultasi dengan dokter kulit sehingga bisa mendapatkan penanganan yang tepat. Untuk mengimbangi kemungkinan terjadinya peradangan, kamu bisa memakai produk skincare yang bersifat soothing dan calming.

Scars

Bekas jerawat yang satu ini juga dikenal dengan sebutan bopeng. Umumnya ditandai dengan kondisi kulit yang tidak rata alias terdapat cekungan.

Penyebab timbulnya scars ini dikarenakan tindakan mengeluarkan paksa isi jerawat sehingga meninggalkan bekas berupa cekungan. Adapun jenis jerawat yang biasanya bisa menimbulkan bekas scars ini adalah jenis nodule dan cystic.

Tindakan penanganan yang tepat untuk bekas jerawat scars ini juga tidak bisa sembarang. Bahkan, dapat dikatakan, tidak cukup dengan skincare saja. Perlu penanganan dokter kulit untuk bisa dilakukan tindakan yang tepat. Salah satu contoh tindakan yang biasa dilakukan oleh dokter kulit adalah derma coller. Untuk skincare, disarankan memakai produk yang bisa mempercepat produksi kolagen.

Perbedaan PIH, PIE dan Scars

Nah, perbedaan dari ketiga jenis jerawat ini bisa dilihat dari tampilan fisik, penyebab dan penanganannya. Pertama, dari segi tampilan fisik yang bisa dilihat secara visual yaitu PIH tampak berwarna coklat kehitaman, PIE berwarna kemerahan ataupun keungunan dan scars tampak seperti cekungan sehingga terlihat adanya ruangan kosong pada bekas jerawat.

Kedua, dari segi penyebab, dimana PIH disebabkan oleh produksi melanin yang berlebih sehingga menimbulkan noda kehitaman, PIE disebabkan oleh melebarnya pembuluh darah akibat inflamasi dan scars disebabkan oleh tindakan mengeluarkan paksa jerawat jenis nodule dan cystic.

Ketiga dari segi penanganan, PIH bisa diatasi dengan eksfoliasi baik itu chemical maupun physical, PIE bisa diatasi dengan tindakan laser ke dokter kulit dan scars bisa diatasi dengan penanganan dokter kulit seperti derma roller.