PIE vs PIH, Ini Beda Jenis Bekas Jerawat yang Wajib Kamu Tahu

Maura Valysha Carmelie | Beautynesia
Rabu, 17 Sep 2025 06:30 WIB
Apa Itu PIE dan PIH?
PIE dan PIH bisa dibedakan melalui warnanya. Perbedaan warna ini disebabkan peradangan akibat jerawat/Foto: freepik.com/New Africa

Kamu pernah bingung membedakan bekas jerawat yang merah dengan yang gelap? Nah, dua kondisi ini punya nama keren yaitu PIE (Post-inflammatory Erythema) dan PIH (Post-inflammatory Hyperpigmentation).

Meski sama-sama muncul setelah jerawat mereda, penyebab dan cara mengatasinya sangat berbeda. Memahami perbedaan PIE vs PIH ini penting supaya kamu bisa memilih skincare dan treatment yang tepat, tanpa buang waktu atau uang percuma. Di sini, kita akan kupas tuntas mulai dari ciri-ciri, penyebab, cara membedakan, hingga tips perawatan PIE dan PIH yang efektif. Yuk, simak!

Apa Itu PIE dan PIH?

PIE dan PIH bisa dibedakan melalui warnanya. Perbedaan warna ini disebabkan peradangan akibat jerawat/Foto: freepik.com/New Africa

PIE dan PIH bisa dibedakan melalui warnanya. Perbedaan warna ini disebabkan peradangan akibat jerawat/Foto: freepik.com/New Africa

Beauties, sebelum buru-buru beli serum atau krim pencerah, penting untuk tahu dulu apakah bekas jerawatmu termasuk PIE atau PIH. Menurut Byrdie, PIE atau Post-inflammatory Erythema adalah bekas jerawat yang warnanya cenderung merah, pink, atau keunguan.

Penyebabnya bukan pigmen, tapi pelebaran pembuluh darah setelah peradangan. Biasanya ini lebih sering terlihat pada kulit yang cerah. Sementara itu, PIH atau Post-inflammatory Hyperpigmentation adalah bekas jerawat berwarna coklat, abu-abu, atau bahkan hitam yang muncul akibat produksi melanin berlebih pasca inflamasi. Dilansir dari Verywell Health, PIH lebih umum terjadi pada pemilik kulit medium hingga gelap.

Penyebab di Baliknya

Penyebab di balik PIE dan PIH. Bisa dipicu kebiasaan sehari-hari/Foto: freepik.com/makistock

Penyebab di balik PIE dan PIH. Bisa dipicu kebiasaan sehari-hari/Foto: freepik.com/makistock

Walaupun sama-sama dipicu oleh inflamasi, mekanisme PIE dan PIH berbeda. Menurut Clearstem Skincare, PIE terjadi akibat kerusakan atau pelebaran pembuluh darah di bawah kulit setelah jerawat meradang atau trauma kulit lainnya.

Di sisi lain PIH, kata Kins Clinic, muncul ketika melanosit (sel penghasil pigmen) bekerja terlalu aktif sehingga meninggalkan noda gelap yang membandel. Faktor seperti paparan sinar UV, memencet jerawat, atau iritasi berlebihan bisa memperparah keduanya.

Cara Membedakannya

Cara membedakan PIE dan PIH. Bisa diketahui dengan menekan area bekas jerawat/Foto: freepik.com/azerbaijan_stockers

Cara membedakan PIE dan PIH. Bisa diketahui dengan menekan area bekas jerawat/Foto: freepik.com/azerbaijan_stockers

Beauties, ada trik simpel untuk tahu kamu punya PIE atau PIH. Dilansir dari Sublime Life, cukup tekan bekas jerawatmu dengan jari atau gelas bening:

  • Kalau warnanya memudar sementara, itu tandanya bekas tersebut adalah PIE.
  • Kalau warnanya tetap sama, kemungkinan besar itu adalah PIH.

Trik ini bisa membantu kamu memilih skincare dan treatment yang sesuai. 

Kulit Seperti Apa yang Lebih Rentan?

Jenis kulit bisa memengaruhi bekas jerawat./Foto: freepik.com/freepik

Jenis kulit bisa memengaruhi bekas jerawat./Foto: freepik.com/freepik

Menurut Galderma Dermatology, PIE lebih sering terlihat pada kulit cerah karena pembuluh darah yang melebar lebih kontras dengan warna kulit. Sementara itu, PIH sering menyerang kulit medium hingga gelap karena melanin yang lebih banyak membuat pigmentasi lebih terlihat. Namun jangan salah, kedua kondisi ini bisa muncul pada semua jenis kulit jika terjadi inflamasi yang cukup parah.

Berapa Lama Bisa Hilang?

PIE dan PIH butuh waktu untuk memudar. Biasanya PIH membutuhkan waktu lebih lama/Foto: freepik.com/freepik

PIE dan PIH butuh waktu untuk memudar. Biasanya PIH membutuhkan waktu lebih lama/Foto: freepik.com/freepik

Dilansir dari Healthline, PIE biasanya memudar dalam beberapa minggu hingga bulan, terutama jika dirawat dengan benar dan dilindungi dari sinar matahari. Sebaliknya, PIH bisa bertahan berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun, apalagi jika pigmentasinya sudah masuk ke lapisan dermis. Itulah kenapa PIH sering buat frustrasi kalau tidak ditangani sejak awal.

Strategi Perawatan yang Tepat

Strategi Perawatan yang Tepat/Foto: freepik.com/EyeEm

Untuk PIE, menurut Byrdie, fokuslah pada produk yang menenangkan peradangan dan memperbaiki pembuluh darah, seperti niacinamide, tretinoin, atau antibiotik topikal seperti clindamycin. Treatment seperti laser vascular atau light therapy juga bisa jadi opsi. 

Untuk perawatan PIH, kata Verywell Health, lebih efektif diatasi dengan bahan pencerah seperti vitamin C, azelaic acid, retinoid, atau hydroquinone. Jangan lupa, sunscreen adalah wajib untuk mencegah pigmentasi makin gelap.

Beauties, apa pun jenis bekas jerawatmu, pencegahan tetap lebih mudah daripada mengobati. Jadi, rawat kulitmu dengan sabar, konsisten, dan penuh cinta karena bekas jerawat bisa hilang, tapi rasa percaya diri yang terawat akan selalu memancar! 

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang dapat ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.