Sugaring dan Waxing Ternyata Berbeda, Mana yang Lebih Baik untuk Hilangkan Bulu Halus di Kulit Tubuh?

Cica Rahmania | Beautynesia
Rabu, 13 Apr 2022 07:00 WIB
Beberapa orang tidak bisa menerima kehadiran bulu-bulu halus di tubuh sehingga harus menghilangkannya. (Foto: freepik.com/proostoleh)

Sebagian besar orang di dunia terlahir dengan bulu-bulu halus di tubuh. Namun, sebagian besar orang pula yang tidak menerima kehadiran bulu-bulu halus itu sehingga mencoba untuk menghilangkannya dengan berbagai cara.

Waxing dan sugaring adalah dua teknik hair removal yang cukup populer di banyak negara, termasuk Indonesia. Kendati keduanya tampak sama dan sama-sama memiliki efek yang lebih lama pada kulit daripada mencukur. Namun, keduanya adalah teknik yang sangat berbeda.

Ilustrasi waxing. (Foto : pexels.com/valuavitaly)

Apa yang membuat keduanya berbeda? Mana yang lebih baik untuk menghilangkan bulu-bulu halus di tubuh? Simak ulasannya berikut yang dihimpun dari Byrdie. 

Apa itu Sugaring?

Bagi para penggemar hair removal, pasti sudah tidak asing dengan teknik sugaring. Teknik ini melibatkan pasta gula yang dicampur dengan jus lemon yang diaplikasikan langsung ke kulit tanpa menggunakan kertas untuk mencabut bulu-bulu halus.

"Gula adalah bentuk penghilangan rambut yang menyerupai waxing tetapi lebih lembut di kulit dan semuanya alami, hanya gula, jus lemon, air, dan gliserin," jelas Shobha Tummala, pendiri dan CEO Shobha, salon hair removal di New York City

Sugaring. (Foto : freepik.com/prostooleh)

Menurut Tummala, teknik yang eksis sejak peradaban Mesopotamia kuno, Mesir, dan Yunani ini cenderung tidak terlalu menyakitkan daripada waxing. Itu artinya risiko iritasi pun semakin kecil. 

Apa Itu Waxing?

Jika sugaring menggunakan gula dan bahan-bahan lain alami lain, waxing yang juga metode menghilangkan bulu-bulu halus di tubuh, menggunakan bahan lilin atau bahan lengket lain yang mencampurkan beberapa bahan untuk meredakan iritasi. 

Ilustrasi waxing. (foto: freepik.com) / Foto: Intan Dwi

Beda dengan sugaring, metode ini membutuhkan bantuan kertas sebagai alat bantu mencabut bulu. "Beberapa manfaat waxing adalah hasil yang super halus-secara efektif menghilangkan rambut dari akarnya. Waxing juga cepat dan efisien, yang artinya waxing mencakup area lebih luas," kata Tummala.

Mana Lebih Baik?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, menurut Ramirez, setiap teknik bergantung pada area tubuh, ketebalan rambut, dan panjangnya. Sebagai contoh, untuk rambut halus, Ramirez menyarankan hair removal dengan teknik sugaring, dan untuk rambut yang lebih tebal, dia merekomendasikan waxing.

"Klien cenderung berkomentar bahwa sugaring menghasilkan bulu yang lebih halus dan bertahan lebih lama daripada waxing," katanya. Kalau kamu punya sensitivitas terhadap panas, ada baiknya menggunakan sugaring, karena waxing harus hangat untuk bekerja secara maksimal.

Ilustrasi hair removal. (Foto: Freepik.com/drobotdean)

Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan metode yang berbeda untuk area yang berbeda. "Jika orang cenderung berjerawat atau memiliki reaksi buruk terhadap waxing, gula menjadi pilihan yang lebih baik," kata Tummala. 

Namun, jika dirasa sebaliknya, mungkin kamu perlu mempertimbangkan waxing di sesi selanjutnya. Bagaimana pun, kedua teknik ini menghilangkan rambut untuk waktu yang lama. Selamat mencoba keduanya!

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(fer/fer)
Loading ...