Suka Pakai Skin Care Berlapis? Ketahui Bahan Aktif yang Tidak Boleh Dipakai Bersamaan!

Yesinia Agnesaputri | Beautynesia
Sabtu, 21 Jan 2017 10:00 WIB
Suka Pakai Skin Care Berlapis? Ketahui Bahan Aktif yang Tidak Boleh Dipakai Bersamaan!
https://www.beautyheaven.com.au/sites/default/files/styles/heaven_fullsize/public/article/feature/products-main.jpg?itok=QzZ0jg1_
Pasti banyak dari kamu menggunakan skin care berlapis-lapis. Dari mulai toner, serum, vitamin, hingga moisturizer biasanya digunakan secara bersamaan. Belum lagi penggunaan sunscreen pada siang hari juga akan menambah skin care regime-mu. Tapi sebelum menumpuk semua skin care itu di wajahmu, kamu harus tahu kandungan skin care yang tidak boleh digunakan bersamaan untuk menghindari berbagai permasalahan kulit seperti iritasi dan juga jerawat. Find out now!


Retinol dan Salicylic Acid



Foto: https://retinglow.com/products/20%25-Salicylic-Acid-Peel--with-Bearberry,-Kojic-Acid,-Vitamin-C,-Mulberry,-Licorice-%26-Retinol.html


Retinol dan salicylic acid merupakan kedua bahan aktif yang bertentangan. Jika digunakan secara bersamaan, kedua bahan ini bisa menyebabkan eksfoliasi kulit berlebihan, peradangan kulit, dan juga iritasi. Bagi kamu yang belum tahu, retinol bekerja dengan mempercepat regenerasi sel kulit mati sehingga mampu mencegah tanda-tanda penuaan. Sementara itu, salicylic acid berfungsi untuk membantu mengelupas sel kulit mati dan membersihkan pori-pori yang tersumbat. Jadi, keduanya memiliki fungsi yang bertolak belakang dan mendeaktifasi masing-masing fungsinya. 
 



Retin-A dan Scrub Exfoliants



Foto: https://www.webmd.com/drugs/2/drug-1192/retin-a-topical/details


Retin-A sering digunakan pada produk-produk anti-aging karena bisa meregenerasi sel kulit secara cepat sehingga dapat menghilangkan kerutan, garis halus, dan juga noda hitam pada wajah. Tapi sayangnya, retin-A juga membuat kulitmu cenderung lebih kering dan tidak jarang membuat kulit terkelupas. Nah, jika retin-A ini kamu kombinasikan dengan facial scrub yang mengeksfoliasi kulit, tidak mustahil jika kulitmu akan mengelupas secara berlebihan, sehingga menyebabkan kulitmu iritasi. 
 



Vitamin C dan Alpha Hydroxy Acids



Foto: Istimewa


AHAs yang berfungsi untuk mengeksfoliasi kulit bisa mengubah pH pada vitamin C hingga menghilangkan fungsi antioksidan di dalam vitamin C-nya dan membuatnya tidak efektif lagi. So basically, kedua bahan aktif ini saling bertentangan satu sama lain. Jika kamu menggunakan serum yang mengandung glycolic acid, sebaiknya memilih serum dengan antioksidan yang lebih tinggi seperti green tea atau resveratrol. 
 



BHA dan Benzoyl Peroxide



Foto: https://intothegloss.com/2014/10/benzoyl-peroxide-vs-salicylic-acid/


Kedua bahan ini merupakan kombinasi buruk untuk kulitmu karena keduanya sama-sama memiliki fungsi untuk mengeksfoliasi kulit. Kamu pasti bisa membayangkan kan seberapa parah kulitmu akan mengelupas jika menggunakan kedua bahan ini secara bersamaan? Pastinya selain membuat kulitmu mengelupas parah, kulitmu juga akan iritasi. Belum lagi, jerawat juga akan mulai bermunculan. Jadi, jangan pernah menggunakan kedua bahan ini berbarengan ya, Beautynesian!
 



Citric Acid dengan Bahan Aktif Apapun



Foto: https://www.aliexpress.com/price/citric-acid-skin_price.html


Mungkin banyak dari kamu yang belum familiar dengan citric acid. Jadi basically, citric acid merupakan bahan aktif yang mengandung pelembap yang tinggi, dan jika ditumpuk dengan produk lainnya, hal ini bisa menyebabkan iritasi. Biasanya citric acid ini terkandung di dalam produk moisturizer atau skin care yang bersifat melembapkan. Kamu juga bisa dengan mudah menemukan bahan ini karena biasanya bahan aktif ini dicantumkan sebagai citric acid di ingredient list
 


(ebn/ebn)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE