Tertarik Hair Perm? Yuk Ketahui Dulu 4 Dampak Buruknya Sebelum Mencoba!

Siapa yang tak tergoda dengan rambut bergelombang ala bintang drama Korea? Hair perm alias rambut keriting permanen kini sedang jadi tren hits yang buat banyak orang penasaran.

Namun, sebelum buru-buru ke salon dan bilang, "Mau yang wave natural, Kak!", ada baiknya kamu tahu dulu sisi lain dari hair perm ini. Meski hasilnya buat penampilan semakin kece, ternyata ada beberapa dampak buruk yang wajib kamu waspadai. Yuk, simak ulasannya supaya tetap cantik tanpa drama!

1. Rambut Jadi Kering dan Frizzy

Rambut Kering dan Frizzy/Foto: freepik.com/cookie_studio

Bahan kimia dalam perm bisa menghilangkan minyak alami rambut, menyebabkan rambut jadi kering dan rentan frizzy, terutama kalau sebelumnya rambutmu sudah pernah diwarnai atau sering kena panas dari styling tools. Tanpa perawatan ekstra, rambutmu mungkin kehilangan kilau alaminya dan terasa kasar.

Rambut juga bisa kelihatan kusam dan tidak sehat. Tapi kamu juga bisa merawatnya dengan menggunakan deep conditioner secara rutin dan pilih produk perawatan rambut khusus untuk rambut yang dikeriting.

2. Risiko Rambut Rusak atau Bercabang

Rambut Rusak atau Bercabang/Foto: freepik.com/drobotdean

Selain kering, rambut juga rentan bercabang di ujungnya. Ini terjadi karena bahan kimia dan teknik mekanis yang dipakai selama proses perm cukup keras dan buat rambut kehilangan kelembapan alaminya dan juga mengubah struktur rambut.

Kalau tidak dilakukan dengan benar atau rambutmu sudah rapuh sebelumnya, risikonya bisa jadi kerusakan serius. Rambut akan jadi lebih mudah patah, bercabang, atau kehilangan elastisitas. Solusinya, kamu bisa potong ujung rambut secara teratur untuk mencegah kerusakan lebih lanjut, dan hindari terlalu sering menggunakan alat panas.

3. Perubahan yang Sulit Dikembalikan

Perubahan yang Sulit Dikembalikan/Foto: freepik.com/wayhomestudio

Kalau kamu bosan dengan rambut keriting atau merasa tidak cocok, sayangnya proses hair perm tidak bisa langsung di-reverse. Karena meskipun disebut "permanent wave," hasil perm tidak akan benar-benar permanen. Rambut yang baru tumbuh akan tetap dengan tekstur aslinya, menciptakan kontras yang terlihat jelas antara rambut yang di-perm dan akar yang baru tumbuh. Mengembalikan rambut ke tekstur aslinya juga membutuhkan waktu lama atau bahkan memotong rambut.