5 Kesalahan yang Sering Dilakukan Saat Memasak Terong

Terong merupakan sayuran yang relatif mudah didapat. Tak mengherankan jika sayuran yang berasal dari India dan Sri Lanka ini, terutama yang panjang dan berwarna ungu, kerap dihidangkan di meja makan keluarga.

Selain mudah didapat, terong sendiri memang mudah dimasak. Olahan dengan bahan terong yang sering dilakukan adalah terong balado, terong goreng tepung, maupun menjadi campuran menu sayur seperti sayur asem. Mmm, enak ya!

Meski cenderung mudah diolah, ternyata masih ada kesalahan memasak terong yang jarang disadari. Padahal kesalahan kecil ini membuat cita rasa dari terong bisa jadi kurang maksimal.Berikut adalah 3 kesalahan memasak terong yang perlu dihindari.

1. Kurang Minyak

Ilutsrasi minyak. (Freepik)

Daging terong memiliki tekstur yang lembut, mirip dengan spons. Oleh karena itu, terong bisa langsung menyerap banyak cairan, termasuk minyak yang digunakan untuk memasak.

Jika kamu berencana untuk membakar atau memanggang terong, lebih baik tambahkan minyak agar terong bisa dimasak dengan sempurna. Jika terong kekurangan minyak, maka tekstur dan rasanya akan berubah.

2. Terlalu Bahan Minyak

Ilustrasi menggoreng. (Freepik)

Berdasarkan sifat terong yang mudah menyerap minyak, kamu harus benar-benar memerhatikan takaran minyak yang akan kamu lumuri ke terong. Jangan terlalu sedikit maupun terlalu banyak. Minyak yang terlalu banyak, akan membuat tekstur terong menjadi cepat hancur dan meninggalkan rasa tak enak di mulut.

Untuk mencegah terjadinya hal tersebut, kamu bisa mencelupkan potongan terong ke dalam air garam atau susu sebelum menggoreng. Hal ini bertujuan untuk mengurangi penyerapan minyak yang berlebih.

3. Tidak Mengupas Kulitnya

Ilustrasi terong. (Freepik)

Jika kamu membeli terong dengan ukuran yang ekstra besar, kemungkinan terong sudah berusia tua dan memiliki kulit yang keras. Oleh karena itu, ada baiknya kamu mengupas kulit terong sebelum mengolahnya.

Akan tetapi kalau terongnya berukuran kecil, biasanya sayur tersebut masih muda dan memiliki kulit yang tipis serta lembut. Kamu bisa langsung memasak terong muda ini bersamaan dengan kulitnya untuk menambah tekstur pada masakan yang kamu olah.

Mau tahu tips berikutnya? Klik NEXT untuk informasi selengkapnya ya!