Ketahui dan Kenali Gejala Penyakit dari Kuku

Desya Nur Fitriyani | Beautynesia
Senin, 09 Mar 2020 05:15 WIB
Ketahui dan Kenali Gejala Penyakit dari Kuku
https://images.unsplash.com/photo-1467015806515-b6effeb01f5f?ixlib=rb-1.2.1&ixid=eyJhcHBfaWQiOjEyMDd9&auto=format&fit=crop&w=750&q=80
Sebagai seorang wanita, banyak dari kamu yang menganggap bahwa kuku hanyalah bagian tubuh yang sekadar bisa menunjang penampilanmu. Namun, tak hanya soal penampilan lho. Kuku juga dapat menjadi petunjuk adanya masalah kesehatan pada tubuhmu. Kondisi kuku seseorang seperti warna, bentuk, dan tekstur dapat menunjukan adanya gejala penyakit. Untuk mengetahui lebih lanjut, simak artikel di bawah ini.

1. Kuku berwarna pucat


Warna kuku yang pucat bisa mengindikasikan seseorang mengalami anemia, kurang gizi, penyakit gagal jantung, dan penyakit hati. Terdengar menyeramkan bukan, ladies? Jika kamu mengalami perubahan terkait dengan kuku, sebaiknya segera hubungi dokter untuk diagnosis lebih lanjut.



 


2. Kuku berwarna kuning


Menggunakan cat kuku atau kuteks tentu dapat membuat penampilan kuku menjadi lebih menarik. Namun jika terlalu sering menggunakan cat kuku, kuku bisa berubah menjadi kuning lho. Selain karena cat kuku, kuku kuning juga umumnya menandakan penuaan dan kebiasaan buruk seperti merokok. Jika kuku jarimu terasa tebal namun rapuh, hal tersebut mungkin menandakan adanya infeksi jamur. Masalah lain yang terkait dengan kuku kuning termasuk tiroid, diabetes dan masalah pernapasan.
 


Foto: Istimewa


 


3. Kuku clubbing


Kuku clubbing adalah kondisi di mana jaringan di bawah kuku yang menebal dan ujung jari membulat dan membengkak. Ujung kuku bertumbuh ke arah dalam mengikuti bentuk ujung jari.

Clubbing mungkin diakibatkan dari hasil peningkatan aliran darah ke ujung jari. Masalah ini merupakan kondisi turunan dan tidak berbahaya. Namun jika kamu tiba-tiba menyadari adanya kelainan ini, clubbing bisa jadi tanda kurangnya kadar oksigen dalam darah dan berhubungan dengan penyakit paru-paru, sirosis, atau kanker.
 


Foto: Istimewa


 


4. Kuku berlubang atau berlekuk


Lubang-lubang kecil atau lekukan tidak rata di permukaan kuku bisa menjadi tanda dari psoriasis, eksim, sindrom Reiter, alopecia areata, atau artritis reaktif.



 


5. Kuku kering, rapuh, dan sering patah


Kondisi yang menyebabkan kuku menjadi kering, rapuh, dan sering patah biasanya terkait dengan infeksi jamur atau penyakit tiroid. Selain itu, mungkin merupakan pertanda bahwa tubuhmu kekurangan vitamin A, B atau C.


Foto: Istimewa


 


6. Garis horizontal pada kuku


Garis-garis horizontal di permukaan kuku atau Beau's lines bisa menunjukan adanya gejala psoriasis, diabetes yang tidak dikontrol, masalah sirkulasi darah, defisiensi zat besi parah, atau reaksi terhadap obat-obatan tertentu seperti kemoterapi.
 


Foto: Istimewa


 


7. Garis vertikal pada kuku


Berbeda dari garis horizontal, garis-garis vertikal pada kuku merupakan tanda alami dari penuaan. Garis-garis ini akan semakin jelas terlihat seiring bertambahnya usia dan bukan termasuk kondisi medis yang perlu dikhawatirkan, ladies. Namun, pada kasus tertentu, garis vertikal di kuku mungkin diakibatkan oleh defisiensi B12 dan magnesium.
 



 


8. Kuku sendok


Jika kuku jarimu terlihat seperti sendok, lempeng permukaan kuku menjorok ke dalam dan ujung-ujungnya bertumbuh ke arah luar, mungkin hal tersebut menandakan bahwa kamu kekurangan zat besi, penyakit jantung atau hipotiroidisme.


(arm2/arm2)
CERITA YUK!
Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Theme of The Month :

Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE