Hentikan 5 Kebiasaan Perawatan Kulit yang Buruk dari Sekarang
Melakukan rutinitas perawatan kulit memang sedikit rumit dan merepotkan, karena melibatkan banyak percobaan dan kesalahan, sebelum kamu menemukan produk atau rangkaian produk yang cocok untuk masalah kulit spesifik.
Meskipun sedikit rumit tapi rutinitas perawatan kulit yang kamu lakukan akan membuat kamu senang dan puas dengan hasilnya. Tetapi tak jarang juga masih banyak yang memiliki kebiasaan buruk selama melakukan rutinitas perawatan kulit mereka.
Nah, berikut ini ada beberapa kebiasaan buruk dari perawatan kulit yang mungkin tanpa kamu sadari melakukannya dan itu harus dihentikan sekarang.
Tidak mencuci tangan sebelum melakukan rutinitas skincare
![]() Tidak mencuci tangan sebelum melakukan rutinitas skincare/freepik.com |
Tangan kotor di wajah yang lembap adalah suatu kesalahan besar karena itu akan menimbulkan lebih banyak jerawat. Jadi jangan biarkan produk skincare yang sudah kamu beli menjadi sia-sia, selalu cuci dan bersihkan tangan kamu sebelum melapisi serum dan krim di wajah kamu.
Menggunakan face cleanser yang salah
![]() Menggunakan face cleanser yang salah/freepik.com |
Ketika kamu sudah merasa melakukan semuanya dan jerawat tidak menghilang, mungkin ini saatnya untuk mengganti ke pembersih wajah dengan formula yang tepat dan lebih lembut. Kulit yang dehidrasi dan kelenjar minyak hiperaktif menyebabkan munculnya jerawat yang tak terkendali. Kamu bisa mencoba pembersih wajah bebas sulfat yang tidak akan mengeringkan atau mengacaukan keseimbangan minyak dan kelembapan kulit.
Menggunakan produk komedogenik
![]() Menggunakan produk komedogenik/freepik.com |
Bahan komedogenik dalam produk skincare merupakan bahan yang tersangkut di pori-pori dan dapat memperparah jerawat. Jadi kamu harus menjauhi produk-produk skincare yang mengandung bahan ini, beeswax, coconut oil, cocoa butter, silicone, isopropyl myristate, dan isopropyl palmitate.
Penggunaan scrub abrasif
![]() Penggunaan scrub abrasif/freepik.com |
Jika ingin memiliki wajah yang lembut dan cerah, kamu bisa beralih ke pendekatan yang lebih lembut dalam hal eksfoliasi wajah. Coba untuk gunakan toner eksfoliasi dengan AHA BHA dan PHA yang mengupas lapisan sel kulit mati secara mikro menghilangkan kemerahan dan pengelupasan.
Tergila-gila dengan set skincare yang meremajakan
![]() Tergila-gila dengan set skincare yang meremajakan/freepik.com |
Beberapa rangkaian produk skincare peremajaan yang kamu miliki mungkin mengandung bahan-bahan yang kuat, seperti hydroquinone yang mungkin tidak cocok untuk digunakan di rumah. Jika produk tersebut menyebabkan kulit kamu mengelupas dan berubah menjadi warna merah yang menyakitkan, segera berhenti menggunakannya.
Formulanya dapat merusak kulit bahkan memperburuk masalah perawatan kulit kamu saat ini. Pilihlah produk skincare yang mengandung bahan-bahan dengan khasiat menyembuhkan.
Lupa menggunakan sunscreen
![]() Lupa menggunakan sunscreen/freepik.com |
Memang di masa pandemi ini kamu lebih sering di rumah atau berada di dalam ruangan, tapi jangan lupa untuk selalu gunakan sunscreen. Hal ini demi kecintaan pada kolagen dan pori-pori kamu sendiri, karena sinar UV masih bisa menembus jendela ruangan kamu. Kerusakan akibat sinar matahari dapat memicu pigmentasi dan kerutan. Pilihlah sunscreen dengan formula ringan yang tidak akan terasa lengket di wajah.





