Mana yang Lebih Dibutuhkan Kulit, Toner atau Essence?
Toner
Foto: IstimewaDilansir dari Femaledaily, umumnya toner digunakan sebagai langkah pertama dalam membersihkan wajah. Toner diaplikasikan ke kulit menggunakan kapas. Secara umum toner berguna untuk mengangkat residu yang tertinggal dari face wash yang mengandung alkali. Singkatnya toner digunakan untuk membersihkan kotoran di kulit hingga tuntas. Oleh sebab itu, toner bekerja untuk memperbaiki pH pada kulit.
Toner juga mengandung alpha hydroxy acids atau salicylic acid, kedua bahan ini berguna untuk membantu mengatasi kondisi kulit yang berjerawat dan berminyak. Selain itu banyak juga produk toner yang dilengkapi dengan kandungan berbagai vitamin yang mampu merawat kulit dengan baik.
Essence
Foto: IstimewaSaat menggunakan skincare sangat disarankan pula menggunakan essence. Kenapa? Karena essence dipercaya dapat menjadi "kendaraan" kandungan skincare menuju sela-sela kulit. Diyakini, dengan menggunakan essence maka kandungan dalam skincare akan lebih mudah masuk dan menyerap. Kebanyakan essence larut dalam air ketika diaplikasikan setelah cleansing. Formulanya dapat menarik air ke lapisan atas kulit.
Pilihan antara Toner dan Essence
Foto: IstimewaUntuk Ladies yang memiliki kulit cenderung berminyak dan berjerawat, toner bisa menjadi pilihan dalam perawatan kulit. Penggunaan toner pada kulit normal dan kering boleh juga digunakan namun harus berhati-hati. Terutama kamu yang memiliki kulit kering, menggunakan toner yang terlalu berlebihan dapat membuat kulit semakin kering dan mengelupas. Untuk mengatasinya gunakan tambahan serum agar melembapkan.
Ladies yang memiliki kulit kering lebih baik menggunakan essence karena kandungan essence dapat "menjebak" air lebih banyak di dalam kulit.
Menurut Dr. Grenier, seorang dermatolog dari Washington University, cara kerja essence serupa dengan serum. Oleh sebab itu kita tidak perlu lagi menggunakan serum setelah menggunakan essence karena essence dapat bekerja sendiri dengan cukup baik walaupun tanpa serum.