Tips Agar Tidak Tertipu Pria Hidung Belang di Aplikasi Kencan Online
Profile yang Jelas
Foto: IstimewaProfil menjadi hal utama yang perlu kamu ketahui. Cari tahu informasi tentang calon pria. Ingat, mereka yang berniat baik akan mencantumkan informasi dan identitas diri di profil mereka dengan jelas dan jujur, seperti foto yang orisinal, status, pekerjaan, usia, pendidikan, serta kesukaan.
Ketika mereka mencantumkan hal tersebut, kamu coba kembali mengkroscek mengenai informasi tersebut apakah benar atau tidak. Ingat jangan terlena dengan penampilan maupun menelan bulat-bulat setiap informasi yang diterima.
Tak Ada Obrolan Seks
Foto: IstimewaSetelah profile, hal penting yang tak boleh dilewatkan adalah mengenai seks. Pastikan bahwa obrolan kamu dengan sang pria tidak ada yang menjurus tentang seks dan hal-hal berbau mesum atau porno. Ketika si dia mulai menyinggung seks, kamu perlu berhati-hati, bahkan sebaiknya segera memutuskan komunikasi dengannya. Sebab, hubungan dengan niat serius tidak akan membicarakan seks. Mereka akan bicara tentang pekerjaan, keluarga, masa depan, juga menjaga kamu. Jadi, jangan sampai ladies tertipu para pria hidung belang ya!
| Baca Juga : 5 Inspirasi Model Busana untuk Pesta Malam Natal |
Aplikasi Tepercaya
Foto: IstimewaKetika memutuskan mencari pasangan lewat aplikasi kencan online, pastikan bahwa aplikasi yang kamu gunakan adalah aplikasi tepercaya. Lihat sistem keamanan dari aplikasi tersebut. Misalnya, memerlukan identitas pribadi untuk verifikasi, seperti nomor kartu tanda penduduk (KTP) atau surat izin mengemudi (SIM). Semakin besar data pribadi yang diminta, semakin besar pula kemungkinan orang-orang di dalamnya dapat dipercaya.
Aman dan Nyaman
Foto: IstimewaMenjalin hubungan melalui aplikasi online tentu lebih sulit dibandingkan dengan di dunia nyata. Kamu harus mencari tahu segala seluk-beluk tentang orang tersebut. Karena itu, pastikan dirimu nyaman sekaligus aman sebelum memakai aplikasi kencan online, sehingga kamu dapat membuka hati. Namun, jika belum merasa aman, jangan memaksakan diri.