Memasuki musim hujan, semua orang jadi lebih waspada. Bukan cuma siap sedia payung atau jas hujan ketika bepergian, tapi juga outfit yang dipakai untuk keluar. Ketika diguyur hujan, apa yang kita pakai jadi basah dan tidak elok dilihat. Namun tidak hanya dari segi estetika OOTD yang berkurang, tapi kita juga tidak nyaman mengenakannya.

Setelah mengetahui material antiair apa saja yang bisa kita pakai di tengah hujan, yakni pakaian berbahan ringan yang cepat kering, ada baiknya kamu tahu bahan apa saja yang sebaiknya tidak dipakai.

Alasannya beraneka macam, seperti air hujan bisa menyebabkan flek yang sulit dihilangkan pada kain, material basah jadi lebih berat dan membuat kita sulit bergerak, menimbulkan bau tidak sedap ketika lembap, dan lainnya.

Yuk pelajari material apa saja yang perlu dihindari pemakaiannya saat hujan seperti yang dirangkum dari berbagai sumber ini.

Beledu

Velvet/ Foto: pexels.com/mikhail nilov

Beledu atau velvet memang terlihat cantik ketika dikenakan, terutama ketika menghadiri acara malam. Tapi bahan ini bukan pilihan terbaik untuk dikenakan saat cuaca hujan. Kemampuan kain beledu untuk menyerap dan menahan air termasuk tinggi sehingga tidak cepat kering saat basah.

Selain itu, velvet juga menjadi lebih berat yang menyebabkan kurang nyaman dipakai. 

Kulit

Leather/ Foto: pexels.com/oluwaseum duncan

Material kulit memang tahan air, tapi setiap kontaknya mengurangi kualitas kulit tersebut. Bukan hanya meninggalkan bercak, tapi juga membuatnya lebih rapuh karena molekul air mengikat minyak alami dalam kulit sehingga ikut berevaporasi saat mengering.

Jika terkena air, alangkah baiknya langsung dilap atau semprotkan water repellent spray pada leather sebelum dipakai untuk mencegah kerusakan.

Denim

Denim/ Foto: pexels.com/harsh raj gond

Beauties tentu mengetahui kalau material denim cukup berat. Material basic ini banyak menyerap dan menahan air yang membuatnya semakin berat. Selain itu, butuh waktu lama untuk mengeringkan denim yang basah. Karenanya, jika kamu ingin memakai celana jeans sebagai outfit musim hujan, pilihlah potongan pendek atau jeans yang lebih tipis.

Wool

Wool/ Foto: pexels.com/monstera

Wool merupakan material yang berasal dari bulu domba. Walaupun hangat dan cocok dikenakan saat musim hujan, sebaiknya bahan wool tidak terkena air, Beauties. Selain menyerap air membuatnya lebih berat, tingginya kelembapan udara saat hujan membuat wool berbau tidak sedap alias apak. 

Silk

Silk/ Foto: pexels.com/mikhail nilov

Material berikutnya yang sebaiknya dihindari adalah silk. Bahan ringan dan mewah ini kerap jadi favorit, tapi air dapat menimbulkan bercak jika terkena percikan air. Namun jika bekas air sulit dihilangkan, kamu dapat membersihkannya dengan cuka atau gunakan jasa dry-clean profesional.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!