Bisa muncul dan menjadi bagian dari alur cerita di sebuah serial atau film ternyata bisa membawa keuntungan tersendiri bagi sebuah label fashion. Khususnya dalam popularitas. Seperti yang dialami Burberry usai salah satu tasnya tampil di serial Succession.

Pada episode perdana di musim keempat serial garapan HBO tersebut, tokoh bernama Bridget datang ke pesta ulang tahun Logan Roy, tokoh utama dan seorang konglomerat, memakai dress dan tas Burberry berhiaskan motif kotak-kotaknya yang ikonis.

Tom Wambsgans (diperankan oleh Matthew Macfadyen) yang merupakan menantu Logan langsung mencela habis-habisan tas tersebut kepada Greg (Nicholas Braun) yang merupakan teman kencan Bridget.

"She's brought a ludicrously capacious bag, what's even in there? Flat shoes for the subway? Her lunch pail? I mean, Greg, it's monstrous. It's gargantuan. You could take it camping. You could slide it across the floor after a bank job."

Dialog sindiran Tom langsung viral, begitu juga dengan tas Burberry. Perusahaan 3DLOOK melaporkan pencarian kata 'Burberry Tote Bag' meningkat hingga 310 persen di Google usai penayangan episode tersebut.

Alasan Jadi Viral

Alasan mengapa dialog di Succession itu jadi viral adalah karena dianggap mewakili perspektif orang kaya golongan old money terhadap penampilan yang dianggap terlalu memamerkan kekayaan lewat logo.

Serial Succession/ Foto: HBO

Tas berhiaskan logo atau motif ikonis Burberry itu juga berlawanan dengan prinsip quite luxury yang sering dianut para konglomerat. Secara sederhana quite luxury adalah kreasi mode yang menekankan kemewahan lewat desain dan kualitas bahan, bukan pada logo atau monogram semata.

Jika kamu belum pernah menonton, Succession adalah serial yang mengisahkan kehidupan keluarga konglomerat yang sering disebut 'old money' atau orang kaya lama. Tokoh utamanya adalah Logan Roy dengan keempat anaknya yakni Connor, Kendall, Siobhan atau Shiv, dan Roman.

Serial Succession/ Foto: HBO

Cerita berfokus pada perebutan kekuasaan perusahaan keluarga. Dialog yang penuh dengan sindiran kasar memang jadi daya tarik tersendiri dari Succession.

Mengenai fashion, berbeda dengan cerita mengenai keluarga kaya pada umumnya yang glamor, Succession justru menampilkan gaya yang lebih 'normal' atau quite luxury.

"Mereka mungkin memakai sweater seharga 2000 USD namun tidak berhiaskan logo demi merepresentasikan dari mana mereka berasal. Mereka menyadari bahwa mereka sudahlah mapan," terang Michelle Matland selaku penata kostum Succession seperti dikutip dari Town & Country.

Label busana yang dipilih untuk dikenakan para tokohnya pun memang identik dengan gaya quite luxury. Seperti Loro Piana, The Row, Max Mara, dan Gabriela Hearst.

Lantas seperti apa proses pemilihan tas Burberry tersebut? Dan berapa harga aslinya? Baca di halaman selanjutnya, Beauties.