Impian Kim Selama 15 Tahun
Sebelum meluncurkan brand pakaian dalam Kimono Solutionwear, Kim sudah memiliki beberapa lini bisnis. Keinginannya mengeluarkan shapewear ini karena proyek ini adalah impiannya selama 15 tahun dan dia sudah melakukan riset selama beberapa waktu lalu. Melalui brand ini, Kim ingin membantu mewujudkan impian wanita untuk mendapatkan tubuh ideal dan terlihat indah saat memakai baju apapun secara singkat.
Pakaian dalam ini hadir dalam sembilan warna dengan ukuran XXS hingga 4XL. Banyaknya warna yang dikeluarkan diharapkan bisa disesuaikan dengan warna kulit masing-masing pengguna. Belum ada info lebih lanjut berapa harga jual yang dibanderol.
Nama Kimono Menuai Kontroversi
Apa yang terlintas di pikiran ladies ketika mendengar kata kimono? Ya, kimono adalah pakaian tradisional orang Jepang yang banyak digunakan saat acara keagamaan maupun momen penting seperti pernikahan. Kimono sendiri berbentuk terusan berlengan panjang dan digunakan bersama dengan ikat pinggang besar alias obi.
Melihat Kim Kardashian menggunakan nama Kimono untuk brand-nya, banyak netizen mengkritik keras karena dianggap melakukan perbuatan tidak terhormat terhadap sebuah budaya. Kimono versi Kim Kardashian ini sangat berbeda dengan kimono sesungguhnya dimana kimono Jepang adalah pakaian tertutup dan warisan leluhur sejak dahulu kala. Alih-alih mengambil nama Kim sebagai bagian dari brand, hal tersebut tetap tidak bisa diterima publik.
Bahkan di Twitter sampai muncul tagar #KimOhNo sebagai bentuk protes atas pemilihan nama tersebut. Tidak hanya di Twitter, suatu pihak juga membuat petisi di change.org sebagai bentuk penolakan.
Tanggapan Kim Atas Kontroversi Kimono
Menanggapi kritik yang beredar, Kim mengatakan bahwa ia menyangkal mengambil budaya Jepang tersebut. Beberapa pihak bersikeras bintang reality show tersebut tidak memonopoli kimono sebagai bagian bsinisnya. Menurut Kim, kata Kimono sendiri merujuk pada "no to the beauty and detail that goes into a garment".
Kim berdalih dia tidak ada niat untuk tidak menghormati budaya apapun pada setiap bisnisnya khususnya pakaian tradisional. Dan ia pun tidak ada keinginan untuk mengganti nama brand tersebut. Hmmm, agak menegangkan juga ya, cerita brand terbaru Kim Kardashian ini. Urusan sebuah nama memang harus dipikirkan matang-matang karena itu adalah identitas utama disamping produk yang bagus.
Semoga kontroversi ini segera berakhir dengan baik, ya.