Imanda Restika Sari: Perubahan Status Menjadi Ibu Bukanlah Hambatan untuk Mengoptimalkan Kemampuannya
Hakim Agung Amerika Serikat Ruth Bader Ginsburg pernah berujar "I would like to be remembered as someone who used whatever talent she had to do her work to the very best of her ability." Ucapan sang tokoh legendaris merepresentasikan semangat dan motivasi besar yang selalu dimiliki perempuan untuk berdaya.
Menjadi pebisnis adalah salah satunya. Seperti dilakoni Imanda Restika Sari yang mendirikan label baju bayi dan anak Soleram. Telah eksis sejak tahun 2019, Imanda mengawali bisnisnya dari rumah dan sembari menjalankan perannya sebagai istri dan ibu rumah tangga.
Koleksi Soleram/ Foto: dok.Soleram |
Baginya bisnis ini bukan sekadar hobi tapi upaya lain untuk membantu perekonomian keluarga untuk di masa depan dan hari tua.
"Mengawali bisnis ini dari rumah, mulai dari apa yang saya suka dan apa bisa saya lakukan untuk menghasilkan profit. Selain itu, membangun relasi dan saling memberi support antara brand lokal lainnya, yang memang di belakangnya rata-rata adalah perempuan-perempuan hebat menjadi salah satu cara untuk bertahan di masa yang sulit." terangnya.
Imanda mengakui bahwa salah satu tantangan terbesar dalam membangun bisnis adalah membagi waktu.
"Tantangan saya sebagai perempuan ketika menjalankan bisnis ini tidak sedikit. Saya harus berbagi peran dalam menjalankannya, dari peran sebagai anak, ibu, menantu, istri dan sebagai entrepreneur itu sendiri. Terkadang sangat sulit bagi saya dalam kondisi tertentu yang menuntut saya untuk menjalankan dua atau lebih peran sekaligus. Seringkali salah satunya ada yang terpaksa saya korbankan, namun tetap saya selalu usahakan yang terbaik."
Menginspirasi Sesama
Imanda Restika Sari/ Foto: dok.Soleram/hypefast |
Hal yang dialami Imanda dapat menjadi gambaran umum akan situasi yang sering dihadapi perempuan. Tak hanya dihadapkan situasi 'harus bisa memilih', ekspektasi yang tidak realistis bahwa perempuan bisa melakukan semuanya juga menjadi beban moral lainnya.
Namun bagi Imanda tantangan ini menjadi motivasinya untuk bisa membantu menginspirasi para Ibu rumah tangga lain untuk berani mencoba hal baru.
Ia mewujudkannya mengenai program kerjasamanya dengan offline store, Buiboo dengan membuat program Buiboopreneur. Program ini mengayomi para ibu rumah tangga untuk bisa mendapatkan penghasilan dengan modal yang bisa disesuaikan dengan kemampuan.
"Dengan harapan untuk yang baru ingin memulai dan masih takut melangkah, kedepannya dapat lebih berani dan percaya diri dalam memberdayakan dirinya. Perubahan status menjadi ibu bukan lah hambatan bagi perempuan untuk mengoptimalkan kemampuannya," ujar Imanda mengenai misi dari program tersebut.
Baginya bisa mengoptimalkan diri adalah definisi dari perempuan yang berdaya. "Menurut saya perempuan berdaya adalah perempuan yang mampu mendorong dan mengoptimalkan dirinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai. Saya juga percaya bahwa perempuan bisa dan berhak.", tutup sang founder.
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
Koleksi Soleram/ Foto: dok.Soleram
Imanda Restika Sari/ Foto: dok.Soleram/hypefast