Tahukah kamu pada tanggal 1 Februari kemarin merupakan Hari Hijab Sedunia? Kini para perempuan berhijab sudah menunjukkan eksistensinya terutama di dunia fashion internasional. Meski kehadiran model perempuan berhijab masih bisa dihitung dengan jari, namun keberadaan mereka mengindikasikan bahwa lambat laun fashion mulai membuka pintu lebar dan membuktikan bahwa industri ini menjunjung tinggi keberagaman. Apalagi kini mode tak hanya berkembang di Eropa dan Amerika saja, Asia dan Timur Tengah juga menjadi kawasan penting dalam perkembangan industri ini. 

Di luar industri fashion, para perempuan hijab juga kian mantap untuk menunjukkan talentanya. Siapa saja?

Halima Aden

Halima Aden/Foto : instagram.com/halima

Dalam dunia permodelan tentunya tidak asing dengan nama Halimah Aden. Dia adalah perempuan berhijab pertama yang terjun di dunia modeling dan fashion. Perempuan berdarah Somalia ini memulai karirnya di tahun 2016 sebagai semifinalis ajang kecantikan Miss Minessota USA. Di sepanjang kariernya, Halima sudah banyak memperagakan busana dari rumah mode ternama seperti Max Mara dan Alberta Ferreti, serta berpartisipasi dalam acara peragaan busana seperi Milan Fashion Week dan London Modest Fashion Week.

Halima terus berkomitmen untuk tetap mengenakan hijab di setiap pekerjaan yang digelutinya meski sangat ditentang oleh ibunya. Sempat menghentikan karirnya di bulan November 2020, Halima kembali meneruskan minatnya di dunia model di tahun 2021 dan hanya bekerja sama dengan brand fashion yang mempunyai value yang sama dengannya.  

Mariah Idrissi

Mariah Idrissi/Foto : instagram.com/mariahidrissi

Adalah seorang model berdarah campuran Pakistan dan Maroko, Mariah Idrissi menjadi model berhijab pertama dari Inggris. Tak pernah terpikirkan olehnya jika suatu hari dia akan menjadi seorang model. Pada tahun 2015, Mariah memberanikan diri mengikuti casting label fashion H&M. Dirinya lolos seleksi dan ikut dalam iklan koleksi terbaru mereka, Close The Loop.

Hadir sebagai model berhijab di iklan H&M semakin membuka jalan untuk sukses di dunia fashion bagi Mariah. Cita-citanya adalah ingin menjadi panutan bagi perempuan Muslim di mana pun berada. Dia menegaskan kepada semua followers di akun Instagramnya, apa pun yang dilakukannya di dunia model tidak akan melunturkan keyakinannya sebagai seorang Muslim yang taat. 

Leah Vernon

Leah Vernon/Foto : beautyandthemuse.net/Mike Edmonds

Perempuan Muslim berkulit hitam ini berasal dari Detroit dan memulai karinya sebagai penulis fiksi dan blogger di tahun 2013. Pada blog nya, Leah banyak menyuarakan tentang betapa menyedihkan standar kecantikan yang memaksa perempuan harus mempunyai tubuh kurus dan berkulit putih. Bukunya yang berjudul Unashamed: Musings of a Fat, Black Muslim, perempuan bertubuh curvy ini menceritakan perjuangannya melawan segala insecurities yang dialaminya, berkaitan dengan bentuk tubuh, warna kulit, dan keyakinannya.

Lewat unggahan foto di akun instagramnya, Leah ingin merangkul semua perempuan untuk tampil percaya diri, lebih menerima dan mencintai diri sendiri, serta memaafkan apa yang pernah terjadi di masa lalu. 

Ruba Zai

Ruba Zai/Foto : instagram.com/hijabhills

Pada tahun 2016, influencer asal Belanda ini pernah datang ke Indonesia lho! Ruba Zai memulai karier sebagai vlogger dan mempunyai kanal Youtube bernama Hijab Hills. Perempuan berdarah Afganistan ini kerap membagikan tutorial hijab berbagai model, tutorial makeup, dan tips fashion .

Gaya berhijab Ruba Zai berhasil menarik perhatian label Dolce & Gabbana yang kemudian mengajaknya bekerja sama untuk merancang baju model abaya di Maroko.