Mengenal Tenun Ulap Doyo Kain Kalimantan Timur yang Sarat Akan Nilai Historis

Kain tenun merupakan kerajinan tangan yang terbuat dari serat benang yang dipadatkan menjadi selembar kain dengan motif-motif khas Nusantara. Serat benang yang digunakan dalam kain tenun terbuat dari macam-macam bahan alami seperti kapas, serat kayu, pelepah pohon, dan daun. Salah satunya Kain Tenun Ulap Doyo, kain tenun khas dari Kalimantan Timur, yang terbuat dari serat daun Doyo.

Keunikan kain tenun ini bahkan pernah ditampilkan di pameran New York Now yang berlangsung pada bulan Agustus 2018 di Jacob Javits Convention Center, Manhattan, New York. Patut diacungi jempol ya? Yuk kita kenalan lebih jauh dengan Kain Tenun Ulap Doyo!

Warisan Budaya Kerajaan Kutai 

Penenun Kain Ulap Doyo/Foto : indonesiakaya.com

Tenun Ulap Doyo merupakan warisan budaya Suku Dayak Benuaq yang sudah ada sejak jaman Kerajaan Kutai, atau sebelum abad ke-17 ketika peradaban Hindu masuk ke Indonesia. Nama Ulap Doyo diambil dari bahasa setempat. Ulap berarti Kain, Doyo adalah nama daun yang seratnya digunakan sebagai bahan pembuatan benang kain tenun tersebut. Perajin kain tenun Ulap Doyo rata-rata adalah perempuan.

Mereka mempelajari teknik menenun sejak usia belasan tahun, tanpa latihan! Jadi mereka belajar hanya dengan melihat para ibu dan sesepuh mereka yang sedang menenun setiap harinya. Karena cara pembelajarannya yang unik, hampir mustahil menemukan perajin kain tenun Ulap Doyo di luar Suku Dayak Benuaq.

Ragam Motif Tenun Ulap Doyo

Motif Tenun Ulap Doyo/Foto : indonesiakaya.com

Umumnya motif kain tenun ini menggambarkan flora dan fauna yang terdapat di sungai Mahakam, ada pula yang menggambarkan peperangan manusia dengan makhluk mitologi. Pada jaman kerajaan dulu, motif kain tenun Ulap Doyo menandakan status sosial seseorang, mengingat masyarakat Dayak Benuaq dulu kental dengan budaya Hindu.

Seperti motif jautan nguku (awan berarak) yang dikenakan oleh kaum bangsawan, dan motif waniq ngelukng (sarang lebah) yang dikenakan oleh rakyat biasa. Warna pada kain tenun ini pun mempunyai peruntukannya masing-masing.

Kain tenun berwarna dasar hitam biasanya digunakan untuk pakaian sehari-hari. Sedangkan kain tenun dengan warna dan pola beragam, digunakan untuk upacara adat dan acara penting lainnya. 

Serat Benang Dari Daun Doyo

Seperti yang tertera pada namanya, tenun Ulap Doyo terbuat dari serat daun Doyo. Tanaman ini mempunyai daun mirip dengan daun pandan, dan tumbuh liar di pinggiran hutan. Daun Doyo yang sudah dipetik kemudian dikeringkan dan disayat mengikuti seratnya hingga menjadi serat-serat halus. Tahap berikutnya adalah mewarnai serat-serat halus tersebut menggunakan bahan-bahan alami seperti kayu uar, buah londo, bebatuan alam, hasil bakaran kulit pohon, dan umbi kunyit. Keseluruhan proses pembuatan kain tenun ini ada 20 tahapan lho! Maka itu untuk membuat satu lembar kain tenun Ulap Doyo, dibutuhkan waktu kurang lebih 1 bulan lamanya. 

Tampil di Runway

Peragaan Busana Tenun Ulap Doyo/Foto : budaya-indonesia.org

Demi mengangkat nilai dan pamor kain tenun tradisional Kalimantan Timur ini, segala upaya dilakukan termasuk menjadikannya sebagai bagian terpenting dalam industri fashion. Disainer terkenal Indonesia seperti Ian Adrian dan Defrico Audy bekerjasama dengan Bupati Kutai Kartanegara memamerkan ragam motif tenun Ulap Doyo dalam balutan fashion yang lebih modern di acara Jakarta Fashion Week 2012. Ian membawakan tema Glamrock, sedangkan Defrico membawakan tema The Aristocrat. Kemudian di tahun 2013, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menobatkan kain tenun Ulap Doyo menjadi Warisan Budaya Tak Berbenda Nasional.

Keindahan tenun ikat khas Kalimantan Timur ini berhasil menarik perhatian desainer ternama rumah mode Dolce & Gabbana dan Biagio Belsito. Pada tahun 2018, Istituto di Moda Burgo Jakarta kedatangan desainer Italia itu dan memperagakan teknik drapping menggunakan kain tenun Ulap Doyo di salah satu gaun rancangannya. Keren banget pastinya.

---

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!