Sejak Marilyn Monroe menyanyikan lagu Diamond's Are a Girl's best friends, berlian pun semakin identik sebagai salah satu benda kesayangan dan idaman perempuan. Karena berlian mempunyai nilai jual yang tinggi, kepemilikannya bisa meningkatkan harga diri seseorang dan status sosialnya di masyarakat. Di balik keindahan kemilaunya, tahukah kamu ada beberapa berlian yang dipercaya mempunyai sejarah kelam? Di antaranya bahkan menimbulkan konflik di sebuah negara, hingga merenggut nyawa pemakainya. Menyeramkan banget ya! Siapa saja pemilik berlian ini dan cerita mengerikan apa yang dialami olehnya?

Koh-I-Noor Diamond

Koh I Noor Diamond/Foto : worldhistory.org

Berlian Koh-I-Noor pertama kali dimiliki oleh seorang raja di India bernama Ahmad Shah. Mendapat julukan Mountain Of Light, berlian ini mempunyai berat 186 karat dan pernah dipoles ulang sampai berkurang ke 105 karat.

Karena mempunyai bentuk yang indah dan nilai yang tinggi, berlian ini diperebutkan oleh banyak pemimpin dunia. Termasuk di antaranya adalah Shah Jahan, pendiri Taj Mahal. Ujung dari perebutan itu adalah hilangnya nyawa para pemiliknya. Maka itu tersebarlah kabar bahwa Koh-I-Noor Diamond mempunyai kutukan bagi siapa saja yang memilikinya.

Berlian termahal di dunia ini sekarang dimiliki oleh Ratu Elizabeth II dan disimpan di Jewel House di Tower Of London.

Percaya atau tidak, kutukan berlian ini tidak berlaku pada Ratu Elizabeth II. Karena pemilik terdahulunya kebanyakan adalah laki-laki, dipercaya bahwa kutukan itu hanya berlaku pada seorang laki-laki. 

The Hope Diamond

Hope Diamond/Foto : geogallery.si.edu/Dane A. Penland

Awalnya berlian ini bernama Golconda Diamond karena ditemukan pertama kali pertambangan milik Kesultanan Golconda di India pada abad ke 17. Berlian ini mempunyai berat 45 karat dan berwarna biru keabu-abuan. Karena para pemilik berlian ini mengalami nasib sial dan berujung kematian, banyak orang percaya Hope Diamond memiliki kutukan bagi siapa saja yang memilikinya. Jean Baptiste-Tavernier sebagai pemilik pertama berlian ini, meninggal karena demam tinggi dan jasadnya dicabik-cabik oleh serigala.

Hope Diamond menjadi perhiasan yang populer di kalangan keluarga kerajaan Perancis. Louis XIV meninggal karena mengalami gangrene setelah memakai berlian biru ini. Marie Antoinette meninggal pada peristiwa Revolusi Prancis, dan dikabarkan tengah mengenakan Hope Diamond sebagai kalung saat kepalanya dipenggal. Lalu seorang bangsawan Evalyn Walsh McLean mengalami nasib sial berujung kematian anak-anaknya. 

The Black Orlov

The Black Orlov/Foto : diamant-gems.com

Dikenal dengan nama Eye of Brahma, berlian 67 karat ini mempunyai warna hitam dengan kemilau yang sangat indah.

Sesuai dengan namanya, berlian ini menjadi bagian dari Patung Dewa Brahma di sebuah kuil di India. Suatu hari, berlian ini dicuri oleh seorang penjaga kuil. Hal inilah yang menimbulkan kutukan pada berlian hitam tersebut. Seorang kolektor berlian J.W Paris dikabarkan meninggal bunuh diri setelah menjual berlian tersebut kepada orang lain. Dia melompat dari gedung pencakar langit di New York, Amerika Serikat.

Kepemilikannya kemudian berpindah kepada dua orang putri asal Rusia bernama Leonila Galitsine-Bariatinsky dan Nadia Vygin-Orlov. Nama Black Orlov diambil dari nama salah satu putri Rusia tersebut. Dikabarkan keduanya juga mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari gedung yang tinggi.

Charles F. Winston membeli berlian itu dan meyakini bahwa kutukan itu akan berakhir jika memotongnya menjadi beberapa bagian kecil. Dan benar saja, hingga berlian itu disimpan di American Museum of Natural History, kutukan kematiannya berakhir. 

Sancy Diamond

Sancy Diamond/Foto : lalondejewelers.com

Berlian berwarna kuning pucat ini mempunyai bentuk buah pir dengan berat 55,2 karat. Nama berlian ini diambil dari nama salah satu pemiliknya, Nicolas de Harlay, Seigneur de Sancy. Para pemilik berlian ini seringkali kehilangan berliannya di berbagai kesempatan, namun dapat kembali ditemukan. Peristiwa hilang-timbulnya berlian ini dipercaya menjadi kutukan bagi pemiliknya.

Kisah yang paling terkenal adalah ketika seorang utusan Raja Henry IV membawa berlian ini untuk diserahkan kepada Raja James I di Inggris. Di tengah perjalanan, utusan tersebut tewas dirampok dan berliannya tidak pernah sampai tujuan. Ketika jasad utusan itu sedang diotopsi, ditemukan Sancy Diamond di dalam perutnya. Sancy Diamond kini dipajang di Louvre Museum, Perancis. 

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!