10 Daftar Negara dengan Harga BBM Termurah di Dunia pada 2025, Ada Tetangga Indonesia!

Natasha Riyandani | Beautynesia
Kamis, 06 Mar 2025 07:30 WIB
2. Libya – Rp511 per liter
Libya/ Foto: Unsplash.com/Somesh Harshavardhan

Di media sosial X (dahulu Twitter), tagar terkait kasus mega korupsi Pertamina tengah ramai diperbincangkan. Beberapa warganet menuangkan kekesalan mereka usai Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, melakukan korupsi tata kelola minyak yang melibatkan praktik pengoplosan Pertalite menjadi Pertamax.

Selain meluapkan kekecewaannya di media sosial, sebagian masyarakat kini mulai beralih membeli BBM ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) lain karena hilangnya kepercayaan terhadap Pertamina.

Di tengah kisruh kasus korupsi tersebut, ternyata ada beberapa negara yang justru menjual BBM dengan harga murah kepada warganya. Salah satunya adalah negara tetangga RI, yakni Malaysia. Melansir dari Global Petrol Prices, berikut daftar lengkapnya. Simak!

1. Iran – Rp478 per liter

Iran/ Foto: Unsplash.com/Mohammad Amirahmadi

Sejak beberapa tahun terakhir, Iran masih mempertahankan posisinya sebagai negara dengan harga BBM terendah di dunia. Kebijakan yang menguntungkan warganya ini didukung oleh sumber daya minyak yang melimpah, serta peran pemerintah untuk memberikan subsidi yang besar sehingga bisa memberikan harga bahan bakar terjangkau USD0,029 atau Rp478 per liter (kurs saat ini).

Meskipun sanksi internasional yang membatasi ekspor minyak dari negara Timur Tengah ini, namun hal tersebut tidak memengaruhi pemerintah Iran untuk tetap menyediakan bahan bakar dengan harga yang rendah.

2. Libya – Rp511 per liter

Libya/ Foto: Unsplash.com/Somesh Harshavardhan

Libya merupakan negara dengan cadangan minyak terbesar di Afrika. Melimpahnya sumber daya minyak tersebut menjadikan Libya berada di posisi kedua dengan harga jual BBM termurah di dunia, yakni USD0,031 atau Rp506 per liter.

Pemerintah Libya dapat mempertahankan harga bahan bakar tetap rendah melalui subsidi yang besar. Meskipun penyeludupan dan kestabilan ekonomi di negara ini masih menjadi tantangan utama.

3. Venezuela – Rp577 per liter

Venezuela/ Foto: Unsplash.com/Bona Lee

Venezuela termasuk salah satu negara yang menjual bahan bakar minyak dengan harga termurah, yakni USD0,035 atau sekitar Rp577 per liter.

Negara Amerika Selatan ini memiliki cadangan minyak mentah yang sangat besar. Namun, hiperinflasi yang terjadi di Venezuela menyebabkan kelangkaan BBM, bahkan dengan harga yang sudah disubsidi oleh pemerintah. Alhasil, tidak mudah untuk mendapatkan bensin di negara ini.

4. Angola – Rp7.062 per liter

Angola/ Foto: Unsplash.com/Ruben Cabango

Selain Libya, Angola merupakan salah satu produsen minyak terkemuka di Afrika. Tak heran pemerintah Angola dapat mempertahankan harga bahan bakar minyak pada USD0,340 atau setara Rp5.610 per liter.

Subsidi besar dari pemerintah bermanfaat untuk memastikan keterjangkauan kepada warganya, meskipun kesenjangan ekonomi masih menjadi perhatian serius di negara ini.

5. Mesir – Rp7.062 per liter

Mesir/ Foto: Unsplash.com/Faqih Abdul

Mesir menjual bensin dengan harga USD0,428 atau sekitar Rp7.062 per liter, menyeimbangkan subsidi dengan penyesuaian harga secara bertahap sebagai bagian dari reformasi ekonomi.

Peran ganda negara Timur Tengah ini, sebagai produsen sekaligus konsumen, membuat harga bensin tetap relatif rendah.

6. Kuwait – Rp7.625 per liter

Kuwait/ Foto: Unsplash.com/Latif MansoorAli

Dengan cadangan minyak mentah yang besar, Kuwait termasuk salah satu negara yang menjual bensin dengan harga terendah seharga USD0,465 atau sekitar Rp7.625 per liternya.

Pemberian subsidi untuk biaya bahan bakar merupakan bagian dari program kesejahteraan sosial yang dilakukan pemerintah.

7. Aljazair – Rp8.761 per liter

Aljazair/ Foto: Unsplash.com/Ramzi Belaidi

Aljazair merupakan salah satu negara eksportir minyak dan gas alam terbesar di dunia. Besarnya cadangan sektor minyak dan gas membuatnya menjadi tulang punggung perekonomian di negara ini. Tak heran, pemerintah Aljazair mampu mensubsidi bensin seharga USD0,531 atau setara Rp8.761 per liter.

Meskipun subsidi yang dilakukan pemerintah berhasil membuat harga BBM tetap rendah, namun ketergantungan negara pada pendapatan minyak membuatnya rentan terhadap fluktuasi harga.

8. Turkmenistan – Rp8.925 per liter

Turkmenistan/ Foto: Bayram A

Negara di Asia Tengah ini diuntungkan dengan cadangan minyak dan gasnya yang besar. Turkmenistan menjadi salah satu negara yang menjual BBM dengan harga termurah USD0,541 atau sekitar Rp8.925 per liter.

Pemerintah mengatur harga bahan bakar untuk memastikan keterjangkauan terhadap warganya, sehingga harganya tetap lebih rendah dibandingkan rata-rata global.

9. Malaysia – Rp9.965 per liter

Malaysia/ Foto: Unsplash.com/Mohd Jon Ramlan

Berbeda dengan Indonesia, pemerintah Malaysia justru memberikan subsidi yang besar untuk biaya bahan bakar kepada warganya dengan menjual bensin seharga USD0,604 atau Rp9.965 per liter.

Subsidi yang dilakukan pemerintah merupakan upaya untuk menjaga harga tetap rendah sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi dan efisiensi energi.

10. Kazakhstan – Rp10.245 per liter

Kazakhstan/ Foto: Unsplash.com/Natalia Gusakova

Terakhir, Kazakhstan termasuk negara yang menjual bensin relatif rendah seharga USD0,621 atau sekitar Rp10.245 per liter.

Negara ini diuntungkan dengan cadangan minyak dan gas yang besar. Alhasil, produksi dalam negeri serta harga yang terkendali dengan tepat memastikan keterjangkauan BBM bagi seluruh warganya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(ria/ria)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE