Setiap negara di dunia memiliki peraturan setempat yang apabila dilanggar, maka akan dianggap ilegal di negara tersebut. Sama seperti undang-undang, ada banyak aturan berpakaian tidak biasa yang harus diikuti oleh wisatawan saat mengunjungi destinasi asing, meski beberapa di antaranya mungkin terdengar aneh.
Untuk menghormati budaya setempat dan menghindari hal-hal tidak menyenangkan (seperti denda), dikutip dari berbagai sumber, inilah aturan berbusana yang unik di berbagai negara. Simak!
1. Larangan Pakai Sandal Jepit saat Berkendara di Spanyol
Demi tujuan keselamatan, undang-undang di Spanyol melarang pengemudi memakai sandal, sandal jepit, atau sepatu berujung terbuka ketika berkendara. Hal itu termasuk pelanggaran kriminal dan bisa didenda sebesar €200.
2. Larangan Pakai Sepatu Hak Tinggi di Yunani
Pada tahun 2009, pemerintah Yunani memberlakukan larangan memakai sepatu hak tinggi di beberapa situs arkeologi bersejarah, seperti Acropolis dan Peloponnese. Sebab, dikhawatirkan sepatu hak tinggi akan dapat menggores dan merusak batu monumen yang sudah rapuh.
3. Larangan Motif Kamuflase di Barbados, St. Vincent, dan St. Lucia
Barbados larang warganya pakai motif camo/Foto: Freepik/kuprevich |
Sejak tahun 1980, memakai pakaian dengan motif kamuflase adalah melanggar hukum dan bisa didenda di Barbados, St. Vincent, dan St. Lucia. Larangan itu berlaku untuk mencegah anggota geng menggunakan motif kamuflase, camo, atau loreng untuk menyamar sebagai tentara dan melakukan kejahatan.
4. Larangan Pakai Dasi di Iran
Bukan karena panas, tetapi, dasi adalah pakaian politik dan dilarang oleh kepemimpinan karena berkontribusi pada penyebaran budaya barat di negara Iran.
5. Wajib Pakai Celana Renang Ketat saat Berenang di Prancis
Banyak kolam renang umum di Prancis melarang celana renang longgar untuk laki-laki. Jadi, seseorang tidak akan diizinkan masuk untuk berenang jika tidak mengenakan celana renang yang pas.