Viral di media sosial seorang selebgram perempuan berinisial "I" menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya yang bernama Armor Toreador. Melalui unggahan di Instagram, I membagikan video rekaman CCTV yang menunjukkan penyiksaan yang dilakukan oleh sang suami.
Pada caption unggahan rekaman CCTV, I menjelaskan bahwa selama 5 tahun berumah tangga, ini bukan pertama kalinya dirinya mengalami KDRT. Namun selama ini, ia bertahan demi anaknya.
Hubungan yang penuh kekerasan adalah situasi yang rumit, tidak mudah dan butuh banyak keberanian untuk meninggalkannya. Pelaku KDRT memiliki kuasa dan kendali di dalam hubungan. Ketika seorang penyintas meninggalkan hubungan yang penuh kekerasan, mereka mengancam kekuasaan dan kendali yang telah dibangun pasangannya atas hak si penyintas, dikutip dari laman National Domestic Violence Hotline.
Hal ini sering kali menyebabkan pasangannya membalas dengan cara yang berbahaya. Akibatnya, meninggalkan hubungan sering kali menjadi periode waktu yang paling berbahaya bagi para penyintas kekerasan.
Lantas, apa saja alasan seseorang bertahan di hubungan yang penuh kekerasan? Dirangkum dari berbagai sumber, berikut penjelasannya.