3 Kebiasaan Orang Cerdas yang Diam-Diam Bikin Orang Lain Minder

Dewi Maharani Astutik | Beautynesia
Selasa, 12 Aug 2025 14:30 WIB
Ilustrasi/Foto: Freepik/pressfoto

Sebuah studi dari Psychological Bulletin menyebutkan bahwa ketika seseorang terus-menerus mengulangi suatu perilaku—entah itu baik atau buruk—perilaku tersebut akan dengan cepat menjadi kebiasaan, terlepas dari apakah itu sejalan dengan niatnya atau tidak.

Misalnya, meskipun seseorang punya tekad untuk membuka diri dan bertemu orang baru, jika ia masih sering menolak ajakan atau tetap terikat dalam hubungan yang tidak sehat, yang nantinya terbentuk tetap saja adalah kebiasaan yang merugikan.

Namun, kabar baiknya, kecenderungan kita untuk membentuk kebiasaan juga bisa diarahkan ke hal-hal positif. Hal ini dibuktikan oleh kebiasaan orang cerdas yang cenderung menunjukkan komitmen mereka terhadap energi positif yang membawa mereka ke arah hidup lebih baik, di mana hal ini tanpa sadar membuat orang-orang biasa pasti merasa tersisih.

Dilansir dari Your Tango, inilah kebiasaan-kebiasaan orang cerdas yang membantu menyaring hal-hal yang tidak bermanfaat dan menjauh dari pengaruh negatif orang lain.

Tidak Pernah Mengeluh


Ilustrasi/Foto: Freepik/studioredcup

Ciri-ciri orang cerdas dan bijak biasanya tidak mudah mengeluh. Bukan karena hidup mereka selalu sempurna, melainkan karena mereka memahami bahwa kebiasaan mengeluh terus-menerus justru bisa berdampak buruk, baik bagi otak maupun kesehatan mental.

Penelitian dari Stanford menunjukkan bahwa terlalu sering mengeluh dapat merusak bagian otak yang berkaitan dengan suasana hati, daya ingat, dan kemampuan berpikir. Lebih dari itu, otak kita bisa terbiasa dengan pola pikir negatif, yang akhirnya merusak cara kita melihat hidup, merusak stabilitas emosi, bahkan memperkeruh hubungan sosial kita.

Memang, sesekali berbagi keluh kesah atau bergosip bisa membuat kita merasa lebih dekat dengan orang lain karena ada rasa dipahami. Namun jika dilakukan terus-menerus, hal itu justru bisa menarik energi negatif dan menghadirkan orang-orang yang membawa pengaruh kurang baik dalam hidup kita.

(naq/naq)