4 Cara Bijak Menghadapi Orang yang Kurang Empatinya Biar Nggak Bikin Kamu Stres
Aqida Widya Kusmutiarani | Beautynesia
Jumat, 12 Sep 2025 18:30 WIB
Cara menghadapi orang empati rendah agar tetap bijak dan nggak stres/Foto: pexels.com/Polina Zimmerman
Pada dasarnya, makhluk sosial yang butuh terhubung dengan orang lain. Salah satu kuncinya adalah dengan berempati.
Nah, masalahnya, nggak semua orang punya empati yang sama kuatnya. Ada yang bisa langsung paham perasaan orang lain, tapi ada juga yang kesulitan menunjukkannya.
Pertanyaannya, bagaimana caranya kita menghadapi orang yang empatinya rendah tanpa bikin diri sendiri jadi stres? Simak caranya berikut, Beauties!
Jujur Apa Adanya
 Cara menghadapi orang yang kurang empati yaitu dengan bersikap jujur. Dengan begitu, orang tersebut bisa introspeksi diri/Foto: pexels.com/RDNE Stock project |
Sikap nggak punya empati biasanya makin subur kalau dibiarkan begitu aja. Kadang orang bersikap begitu karena terbawa pengalaman hidupnya yang berat, bahkan tanpa sadar. Belum lagi, ada tekanan sosial buat pura-pura nggak lihat sikap kurang empati itu.
Banyak orang memilih diam karena takut dicap baperan, padahal hatinya jelas ingin didengar. Nggak jarang juga, perilaku seperti ini dianggap cuma sifat bawaan, padahal sebenarnya bisa bikin komunikasi berantakan dan menyakiti orang lain.
Makanya, cara paling ampuh adalah bicara langsung. Kalau dia kelihatan cuek atau dingin, coba utarakan perasaanmu. Kalau ucapannya menyakitkan, bilang saja dengan jujur. Ingat, tujuanmu bukan bikin dia merasa bersalah, tapi menunjukkan kalau perasaanmu itu valid dan sama-sama cari solusi biar hubungan tetap sehat.
Harus Bersabar Saat Menghadapi Orang Kurang Empati
Kamu harus bersabar saat menghadapi orang kurang empati. Perubahan butuh waktu/Foto: pexels.com/Mike Greer
Namanya juga manusia, nggak semua orang langsung bisa berubah. Kadang sikap kurang empati itu muncul tanpa sadar dan butuh waktu lama buat diperbaiki. Jadi, meskipun kamu sudah coba ngomong terus terang, jangan berharap hasilnya instan.
Bisa saja perlu hitungan minggu atau bulan sampai ada perubahan nyata dan mungkin nggak akan sesuai banget sama standar yang kamu bayangkan.
Pasang Batasan yang Jelas
Saat menghadapi orang empati rendah, kamu harus memasang batasan yang jelas. Orang lain harus menyadari dan menghargainya/Foto: pexels.com/Alena Darmel
Agar komunikasi dan kesabaranmu nggak terbuang sia-sia, kamu juga perlu bikin batasan yang sehat. Ungkapkan sejujur-jujurnya hal apa yang kamu butuhkan dan apa yang nggak bisa kamu tolerir.
Ini penting banget karena orang yang kurang empati biasanya nggak akan bikin batasan sendiri. Jadi, kalau kamu nggak menjelaskan, mereka tidak akan menyadarinya.
Batasan yang dibuat juga harus jelas dan tegas karena seseorang dengan empati rendah biasanya nggak bisa melihat garis batasan dengan jelas. Nggak cukup cuma kasih tahu batasan, tapi juga siap menjaga agar mereka nggak terus-terusan melewati batasan sampai akhirnya mereka paham dan belajar menghargainya.
Berani Melepaskan
Kalau pasangan cuek dan nggak punya empati yang bikin sakit hati, segera lepaskan. Jangan takut untuk menegaskan batasan yang kamu punya/Foto: pexels.com/Keira Burton
Nggak semua orang bisa berubah dan nggak semua hubungan layak dipertahankan. Kalau sikap cuek atau nggak punya empati terus bikin kamu sakit hati, jangan ragu buat bilang cukup.
Pergi bukan berarti menyerah, tapi tanda kamu sadar hubungan itu sudah terlalu toxic untuk dilanjutkan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(dmh/dmh)
