4 Fakta Menarik 'Kucing Oren' yang Hari Perayaannya Diperingati Setiap 1 September
Beauties, siapa di antara kamu yang merupakan seorang cat person dan memelihara kucing di rumah? Hewan berbulu yang satu ini kerap kali mencuri atensi banyak orang karena berbagai tingkahnya yang menggemaskan.
Di antara banyaknya jenis kucing dan variasi warnanya, kucing berwarna oranye atau kucing 'oren' punya daya tarik tersendiri di mata orang-orang, nih. Meskipun sering diberi label sebagai kucing 'bandel', namun kucing oren juga punya beberapa fakta menarik yang belum banyak diketahui orang, lho.
Bertepatan dengan 1 September yang diperingati sebagai hari perayaan kucing oren, berikut ini Beautynesia menghadirkan fakta-fakta menarik kucing oren yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Kebanyakan Berjenis Kelamin Jantan
Kucing oranye atau kucing oren/ Foto: pexels/cottonbro
Beauties, kucing berwarna oranye atau sering disebut sebagai kucing ‘oren’ ini kebanyakan berjenis kelamin jantan. Melansir simplycatcare.com, gen warna oranye (O) mengkode oranye dengan melepaskan pheomelanin. Ini adalah jenis pigmen melanin yang menghasilkan warna oranye, di mana gen O sendiri hanya ada pada kromosom X.
Jika kucing dominan pada gen oranye, maka ia memiliki warna oranye. Gen oranye resesif menghasilkan warna hitam atau cokelat. Kucing jantan sendiri hanya memiliki satu kromosom X, yang berarti ada kemungkinan 50% untuk memiliki warna oranye.
Sementara kucing betina memiliki dua kromosom X. Pada kucing betina, jika salah satu gen oranye dominan dan gen resesif lainnya, mereka menjadi kucing tiga warna.
2. Punya Motif Berbeda-beda Meskipun Berwarna Oranye
Kucing oranye atau kucing oren/ Foto: pexels.com/ROMAN ODINTSOV
Jika kamu memperhatikan, kucing-kucing berwarna oranye memiliki motif yang berbeda meskipun didominasi warna yang sama, Beauties. Terdapat motif pada bulu mereka yang disebut Mackerel, Classic, Ticked, dan Spotted.
Motif Mackerel (bergaris), membuat kucing terlihat seperti harimau, dengan bentuk 'M' muncul di dahi. Lalu motif Classic (berputar, bercak, atau marmer), membuat kucing terlihat seperti motif 'ikat celup', kemudian motif Ticked (tanpa garis), yang memecah pola kucing menjadi tampilan 'garam dan merica' atau tampak seperti warna 'pasir'.
Dan yang terakhir Spotted yang memecah pola pada kucing oranye seperti garis-garis atau berbentuk 'pusaran', muncul sebagai bintik-bintik.
3. Kucing Oranye bisa Punya Freckles
Kucing oranye atau kucing oren/ Foto: pexels.com/Djordje Vezilic
Tak hanya manusia, ternyata kucing oranye atau kucing oren juga bisa punya freckles! Freckles atau bintik-bintik tersebut bisa timbul di beberapa bagian tubuh kucing oranye seperti di hidung, kelopak mata, lidah, atau bibir.
4. Jadi Sosok Kucing ‘Terkenal’
Puss in Boots: The Last Wish/Foto: IMDb
Well, kucing oranye memang memiliki pesonanya tersendiri, Beauties. Tak heran jika banyak yang memiliki love-hate relationship dengan hewan berbulu yang satu ini.
Namun, sosok kucing oranye yang terkenal ini turut digambarkan lewat cerita atau film. Sebut saja Garfield hingga Puss in Boots yang menghadirkan karakter utama kucing berwarna oranye.
Itu dia beberapa fakta menarik tentang kucing oranye. Happy Ginger Cat Appreciation Day!
---
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!