Banyak layanan yang sebelumnya gratis kini berubah menjadi berbayar, meskipun perubahan tersebut tidak selalu diumumkan secara terbuka oleh pihak bisnis. Beberapa layanan ini bahkan mungkin tidak disadari pelanggan sampai mereka membayar biaya tambahan tersebut.
Penjual memang tidak berkewajiban memberikan sesuatu secara gratis kepada pelanggan. Namun, bagi kamu yang sering berusaha untuk menekan pengeluaran dan mencari cara agar dapat berhemat saat berbelanja, kehilangan layanan gratis yang dulu tersedia, tentu, sangat mengecewakan.
Dilansir dari Reader’s Digest, inilah beberapa hal yang dulunya gratis sekarang berbayar tersebut!
Kotak Hadiah
Ilustrasi/Foto: Freepik |
Di masa lalu, ketika seseorang membeli barang di toko besar, terutama menjelang musim liburan seperti Natal atau tahun baru, toko tersebut sering memberikan kotak hadiah yang kuat dan aman untuk membungkus barang yang dibeli. Kotak tersebut biasanya sudah dilengkapi dengan kertas tisu di dalamnya untuk melindungi barang dan memberi kesan lebih rapi. Layanan ini biasanya gratis atau termasuk dalam harga barang yang dibeli.
Namun, seiring berjalannya waktu, banyak toko kini mulai mengenakan biaya tambahan untuk kotak hadiah, bahkan beberapa toko tidak lagi menawarkan pilihan tersebut sama sekali. Di sisi lain, distributor daring tidak hanya mengenakan biaya tambahan untuk kotak atau tas hadiah, tetapi juga untuk hal-hal sederhana seperti pita. Selain itu, tidak semua pembelian memenuhi syarat untuk opsi hadiah sehingga meskipun seseorang bersedia membayar, mereka mungkin tetap harus mengemas hadiah tersebut sendiri.