5 Alasan Pentingnya Membicarakan Ekspektasi Finansial dengan Pasangan Sebelum Menikah
Tahukah kamu bahwa masalah keuangan dalam kehidupan rumah tangga merupakan hal yang krusial? Banyak pernikahan yang tak bisa diselamatkan 'hanya' karena masalah finansial.
Nah, untuk mencegah hal tersebut terjadi, kamu yang hendak menikah ada baiknya untuk membicarakan ekspektasi finansial dengan pasanganmu. Memang, apa pentingnya membicarakan hal ini dengan calon pasangan hidupmu?
1. Menjadi Landasan Tujuan Keuangan
Menjadi landasan tujuan keuangan/Foto: Pexels/Mikhail Nilov
Dilansir dari Times of India, membicarakan ekspektasi finansial dapat mengidentifikasi kondisi keuangan pasanganmu. Tujuannya, agar jika nanti terjadi ketidakstabilan keuangan selama pernikahanmu.
Kamu dan dia jadi mengetahui gaya hidup seperti apa yang harus dilakukan untuk melaluinya, tujuan keuangan jangka panjang, dan membangun pernikahan yang bahagia bersamanya.
2. Kesetaraan Finansial
Kesetaraan finansial/Foto: Pexels/Mikhail Nilov
Sesama pasangan menjadi saling mengetahui pendapatan dan pengeluaran bulanan masing-masing. Pun, memiliki pemikiran yang sama dalam hal keuangan sejak awal.
Pendekatan yang transparan memainkan peran penting dalam memahami dan menciptakan rencana keuangan yang cerdas untuk masa depan.
3. Terbuka mengenai Utang
Terbuka mengenai Utang/Foto: Pexels/Mikhail Nilov
Sesama pasangan menjadi saling mengetahui utang yang dimiliki, komitmen keuangan, pembayaran tagihan dan pinjaman, dan segala masalah keuangan yang harus dikomunikasikan.
Merahasiakan pinjaman dan utang adalah sebuah kebodohan. Sebuah pernikahan tidak akan bisa bertahan jika pengaturan keuangan antara suami dan istri tidak cukup baik.
4. Saling Mengetahui Ekspektasi Finansial
Saling mengetahui ekspektasi finansial/Foto: Pexels/Mikhail Nilov
Kamu dan calon suamimu menjadi saling mengetahui kebiasaan belanja, prioritas, impian, dan keinginan pasangan. Jika yang satu berhemat dan yang lain boros, hal ini bisa berakibat pada kegagalan pernikahan.
Berbicara tentang pendapatan, aset, dan kewajiban masing-masing dapat membantu dalam menetapkan rencana keuangan yang realistis.
5. Mengetahui Struktur Perencanaan Keuangan
Mengetahui struktur perencanaan keuangan/Foto: Pexels/Mikhail Nilov
Kamu dan pasanganmu menjadi tahu bagaimana dan ke mana uangmu dialokasikan. Tidak boleh ada rahasia dalam pengelolaan keuangan.
Semuanya harus transparan antara satu sama lain. Mulai dari anggaran keperluan bulanan, dana pendidikan dan kesehatan anak, dana darurat, hingga pengeluaran rumah tangga termasuk biaya liburan keluarga.
Beauties, itu dia alasan penting mengapa perlu membicarakan ekspektasi finansial dengan calon pasangan hidup sebelum menikah. Jangan sampai, pernikahan sekali seumur hidup harus diterpa masalah karena ketidakterbukaan keuangan ini ya!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!