5 Dampak Psikologis yang Ditimbulkan Ketika Pasangan Selingkuh, Apa Saja?

Ayu Novita Sari | Beautynesia
Rabu, 03 Jan 2024 18:15 WIB
5 Dampak Psikologis yang Ditimbulkan Ketika Pasangan Selingkuh, Apa Saja?
5 Dampak Psikologis yang Ditimbulkan Ketika Pasangan Selingkuh, Apa Saja?/Foto:freepik.com/freepik

Perselingkuhan adalah keterlibatan fisik atau emosional dengan seseorang di luar hubungan komitmen seseorang. 

Ada banyak faktor yang menyebabkan perselingkuhan dalam pernikahan, seperti kurangnya komunikasi, perdebatan yang monoton, hingga tidak berhubungan seks dalam waktu yang cukup lama. 

Efek yang ditimbulkan dari perselingkuhan dapat memengaruhi seseorang, bahkan setelah peristiwa itu telah lama berlalu. 

Perselingkuhan bisa berdampak buruk pada psikologis orang yang dikhianati. Apa saja dampak psikologis yang timbul saat pasangan selingkuh? Simak ulasan berikut!

 

1. Terus Menyalahkan Diri Sendiri

Menyalahkan diri sendiri/Foto:freepik.com/rawpixel.com

Dilansir dari Marriage, menyalahkan diri sendiri merupakan efek yang biasa ditimbulkan dari perselingkuhan. Daftar pertanyaan di kepala terus menerus berputar tanpa ada habisnya.

Misalnya, "Kenapa dia selingkuh? Apa aku tak cukup baik untuk dia? Aku salah apa?: merupakan pertanyaan yang terus ada di kepala korban.

Rasa bersalah yang terus timbul ini dapat membuat orang yang diselingkuhi lemah secara emosional, sehingga bisa menurunkan tingkat kepercayaan diri seseorang. 

2. Gangguan Stres Pasca Perselingkuhan

Gangguan stres pasca perselingkuhan/Foto:freepik.com/freepik

Orang yang mengalami trauma setelah mengetahui perselingkuhan, mungkin mengalami Post-Infidelity Stress Diorder (PISD) atau gangguan stres pasca perselingkuhan.

Gejala PISD hampir sama dengan Post-Traumatic Stres Disorder (PTSD) atau gangguan stres pascatrauma. Kondisi ini bisa mencakup peningkatan depresi atau kecemasan yang berasal dari paranoia karena dikhianati. 

 

 

3. Timbul Depresi dan Kecemasan

Kecemasan dan depresi/Foto:freepik.com/DCStudio

Efek emosional yang ditimbulkan dari perselingkuhan dapat memicu kecemasan dan depresi yang berkepanjangan. 

Perasaan telah dicurangi dan ketidakpastian mengenai masa depan dapat menyebabkan kesusahan yang berkepanjangan. 

Kecemasan yang terus-menerus terjadi ini dapat meningkatkan kewaspadaan dan sulitnya seseorang dalam membangun kepercayaan dan terlibat dengan koneksi baru. 

4. Sulit Membentuk Ketertarikan

Sulit menerima orang baru/Foto:freepik.com/stocking

Dampak perselingkuhan dapat memengaruhi hubungan seseorang ke depannya. Rasa takut disakiti menyebabkan seseorang tidak ingin terbuka dan menjalin hubungan emosional yang mendalam.

Mengalami perselingkuhan dapat memberikan kesan mendalam bahwa orang lain tidak dapat dipercaya sepenuhnya, sehingga akan membuat efek pada hubungan selanjutnya. 

 

5. Dampaknya Terhadap Anak

Berdampak pada anak-anak/Foto:freepik.com/freepik

Ketika seorang anak mengetahui pengkhianatan orang tuanya, mungkin mereka akan memihak pada satu orangtua.

Dikutip dari Choosing Therapy, anak-anak yang menyaksikan perselingkuhan, memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk tidak setia. 

Anak-anak mungkin akan mengalami masalah kepercayaan dengan pasangannya di masa depan, serta meniru perselingkuhan yang terjadi pada orangtuanya.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI! 

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE