Saat awal masa pacaran semua terasa indah dan terlihat sempurna karena masing-masing masih menyembunyikan keburukannya. Bahkan kalaupun satu sama lain sudah tahu keburukan masing-masing rasanya tetap tidak terlihat dan tetap terasa manis.

Namun, setelah beberapa bulan atau lewat 1 tahun masa pacaran, satu persatu masalah mulai terlihat. Saat inilah ujian dalam sebuah hubungan pun dimulai.

Sebagai orang yang setia, rasanya tetap ingin mempertahankan pasangan kita entah bagaimana pun kondisinya. Tetapi, saat salah satu mula tidak sejalan rasanya hubungan kian terasa berat. Untuk itu mari kita simak hal-hal yang nampak wajar, tapi bisa merusak hubungan yang sudah lama terjalin.

1. Merasa Dirugikan

Ilustrasi pasangan yang merasa dirugikan/Foto: pexels.com/polina-zimmerman

Beberapa pasangan ada yang selalu diantar jemput oleh pacar bahkan ke mana pun pasti ditemani oleh pacar. Hal ini rasanya sangat membahagiakan di awal, tapi saat hubungan mulai berlangsung lama semua terasa berbeda.

Salah satu pun mungkin akan mulai merasa risih karena terus diikuti ke mana pun perginya, di sisi lain ada pula yang mulai merasa lelah karena selalu antar jemput seperti seorang sopir. Pada akhirnya salah satu pun mengalah dengan berat hati dan bertahan seperti itu demi mempertahankan sebuah hubungan. Ada baiknya, sesuaikan semua dengan porsinya. 

2. Kurangnya Komunikasi

Ilustrasi perempuan yang selalu memendam perasaan/Foto: pexels.com/rodnae-prod

Seperti yang dilansir dari Your Tango, setiap individu memang memiliki sifat yang berbeda, ada yang bersifat blak-blakan dan apa pula yang suka memendam perasaan.

Beruntung jika memiliki sifat blak-blakan karena tidak pernah menyimpan luka dalam hati. Namun, bagi yang suka memendam sangatlah berbahaya dan nantinya bisa menjadi bom waktu yang meledak suatu saat nanti.

Mulai sekarang kamu harus terbuka dengan pasanganmu, katakanlah jika kamu tidak suka jangan memendam sendiri karena khawatir akan membuat berakhirnya sebuah hubungan.

3. Merasa Selalu Benar

Ilustrasi pasangan yang keras hatinya/Foto: pexels.com/keira-burton

Ada kalanya kita ingin dimengerti dan ada kalanya kita yang harus mengerti. Namun, jika kita mendapatkan pasangan yang ingin selalu benar maka kita dituntut untuk selalu bisa mengerti keadaan.

Nah, karena terlalu cinta dengan orang tersebut, maka kita berusaha dengan keras untuk selalu mengalah. Jangan sampai hal ini membuat kita berpikir bahwa sudah sepatutnya hak itu terjadi agar hubungan tetap berjalan lancar.

4. Merasa Diremehkan

Ilustrasi pasangan yang selalu merasa dominan/Foto: pexels.com/alex-green

Saat menjalin hubungan dengan orang yang keras, sering kali kita merasa diremehkan dan ditindas. Contohnya ketika kita menjalin hubungan dengan orang yang derajatnya lebih tinggi atau lebih kaya, kita dituntut agar selalu tunduk dan tidak bisa berkutik saat dia memerintah kita seenaknya.

Jangan sampai kita mempertahankan hubungan yang menyakitkan seperti ini atas nama cinta.

5. Penuh Perhitungan

Ilustrasi pasangan yang selalu bertengkar/Foto: pexels.com/vera-arsic-304265

Saat kencan, biasanya pria yang akan mentraktir pasangannya. Namun, ada pula pasangan yang menggunakan prinsip bergantian dalam hal keuangan.

Hati-hati, jika kamu terlalu perhitungan dengan pasangan, karena bisa saja ke depannya kamu dan pasangan akan saling menuntut satu sama lain. Hal ini akan menimbulkan rasa kurang bersyukur terhadap pasangan dan sadar atau tidak hal-hal seperti inilah yang selalu memicu pertengkaran.

Apakah kamu merasakan hal-hal seperti di atas, Beauties? Segera perbaiki apa yang menurutmu tidak wajar dan jangan takut untuk speak up agar kamu tidak terjerumus ke dalam hubungan yang toxic.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!