5 Kiat Mudah Mengontrol Keuangan Pribadi Habis Gajian, Anak Muda Harus Tahu
Kesehatan finansial merupakan hal yang perlu diupayakan. Tidak perlu menunggu tua untuk menaruh perhatian pada kesehatan finansial. Sebab, itu semua dapat dimulai ketika muda. Bahkan, di usia mudahlah hal ini potensial untuk diupayakan karena banyaknya sumber daya yang dapat dimaksimalkan.
Oleh karena itu, bagi Beauties, para anak muda, sudah saatnya mengontrol keuangan pribadi sebaik mungkin agar tujuan-tujuan ke depannya dapat tercapai. Mumpung belum lama gajian, simak kiat mudah mengontrol keuangan pribadi seperti yang dilansir dari laman Harvard Business Review berikut.
1. Membuat Anggaran yang Jelas
![]() Ilustrasi membuat budgeting/ Foto: Freepik.com/pressfoto |
Kiat pertama yang perlu dilakukan adalah membuat anggaran. Lakukan dengan rinci dan realistis setiap rencana pengeluaran. Tujuannya untuk melacak dan menggambarkan secara akurat bagaimana kondisi keuangan.
Dengan demikian, Beauties dapat mengetahui tentang berapa banyak yang yang dimiliki, dibelanjakan, dan yang dapat disimpan. Ini adalah langkah realistis untuk menuju kebebasan finansial. Untuk membuat anggaran ini, Beauties dapat memanfaatkan software atau program seperti Google Spreadsheet ataupun Microsoft Excel.
2. Membuat Dana Darurat
![]() Ilustrasi dana darurat/ Foto: Freepik.com/drobotdean |
Selanjutnya adalah membuat dana darurat. Mengapa ini penting? Sebab ini efektif untuk mengurangi tekanan finansial. Untuk itu, berusahalah menyisihkan pendapatan sebagai dana darurat. Ini juga perlu dilakukan secara konsisten.
Dana darurat ini memungkinkan untuk dapat mengurasi stres dan memberi keamanan psikologis terkait finansial. Semisal terjadi kondisi tidak diinginkan yang membutuhkan besaran dana tertentu, maka dana darurat dapat dialokasikan. Hal ini juga turut menghindarkan Beauties dari kemungkinan berhutang.
3. Jujur pada Diri Sendiri
![]() Ilustrasi jujur dengan diri sendiri/ Foto: Freepik.com/wayhomestudio |
Usai membuat anggaran dan dana darurat, maka saatnya menelaah kembali setiap dana yang dialokasikan dalam memenuhi kebutuhan. Misalnya, kondisi yang masih terlilit hutang. Itu berarti pengeluaran lebih besar dari pendapatan. Di sisi lain mungkin karena menjadi bagian dari generasi sandwich yang artinya menanggung anggota keluarga lain dalam hidup.
Kondisi apapun itu, tentu saja kondisi yang dapat diupayakan adalah menambah sumber penghasilan. Kabar baiknya, saat ini dunia sudah memberi banyak peluang seperti menjadi freelancer dan dapat bekerja dari mana saja.
Apabila belum dapat menambah penghasilan, maka cara lain yang dapat dilakukan adalah mengurangi pengeluaran. Salah satu pengalokasian dana yang dapat ditekan adalah biaya sewa tempat tinggal. Mungkin Beauties dapat mengambil keputusan untuk pindah ke tempat tinggal baru yang lebih terjangkau.
4. Konsultasi Keuangan
Ilustrasi meminta bantuan konsultasi/ Foto: Freepik.com/tirachardz
Bukan sebuah rahasia lagi jika saat ini telah tersedia layanan profesional seperti konsultan keuangan. Ini dapat dijadikan salah satu kiat untuk mendapatkan perencanaan keuangan yang bagus. Terlebih jika sudah merasa stagnan dan butuh masukan yang didasari pada ilmu keuangan yang jelas. Oleh karenanya, jangan ragu untuk datang dan meminta bantuan pada jasa seperti ini.
5. Melacak Kemajuan yang Dibuat
![]() Ilustrasi melacak finansial/ Foto: Freepik.com/freepik |
Setelah merencanakan keuangan sebaik-baiknya dan mulai mempraktikkannya, maka penting untuk melakukan tracker terkait kemajuan yang telah dibuat. Misalnya saja, hutang yang sedikit demi sedikit terbayar, jumlah tabungan yang meningkat, dan lainnya. Dengan mengetahui setiap progress keuangan yang terjadi, ini dapat membantu meningkatkan motivasi dan mengurangi stres terkait kondisi finansial yang sedang dialami.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!



