5 Perempuan Inspiratif Ini Punya Cara Unik Selamatkan Bumi, Salah Satunya dari Indonesia!

Camellia Quinita Ramadhani | Beautynesia
Sabtu, 04 Mar 2023 12:00 WIB
5 Perempuan Inspiratif Ini Punya Cara Unik Selamatkan Bumi, Salah Satunya dari Indonesia!
5 Perempuan Inspiratif Ini Punya Cara Unik Selamatkan Bumi, Salah Satunya dari Indonesia!/Foto: Instagram/@nemonte.nenquimo

Dalam sejarah dunia, tokoh-tokoh populer yang digambarkan sebagai sosok heroik biasanya dipenuhi nama-nama pria. Tak berbeda juga dengan narasi-narasi cerita, ilmuwan jenius beserta pahlawannya sering divisualisasikan berjas, bertubuh kekar, dan digandrungi gadis-gadis jelita. Tapi tahukah kamu, bahwa di dunia nyata ada pahlawan-pahlawan perempuan yang berjasa menyelamatkan planet kita?

Mendekati Hari Perempuan Internasional (IWD) yang jatuh di tanggal 8 Maret nanti, marilah kita merefleksikan kontribusi penting perempuan di seluruh dunia. Dilansir dari laman United Nation (UN), berikut ini nama 5 aktivis lingkungan perempuan dari seluruh dunia yang berperan besar dalam menyelamatkan bumi.

Mindy Lubber - Menekan Pebisnis untuk Beralih ke Teknologi Hijau

Mindy Lubber/ Foto: Instagram/@mindyslubber
Mindy Lubber/ Foto: Instagram/@mindyslubber

Ketika dihadapkan dengan ekspektasi untung besar-besaran dalam bisnis, konsep yang pertama kali dibayangkan orang adalah soal eksploitasi kapitalis. Mendukung agenda penghijauan dan menjaga lahan adalah momok besar investor karena adanya bayang-bayang pembatasan penggunaan sumber daya dan pengeluaran yang diyakini jauh lebih besar.

Di sinilah Mandy Luber berdiri untuk mengubah aturan main industri menjadi lebih ramah lingkungan. Sebagai CEO dari organisasi non-profit Ceres, Lubber mencoba mengubah pola pikir para investor dan petinggi korporasi bahwa teknologi hijau yang memanfaatkan tenaga angin, panel surya, dan sumber daya alam lainnya juga bisa menghasilkan untung berlipat ganda.

Salah satu hasil kerjanya yang terkenal adalah climate action 100+ yang didampingi oleh tim Ceres, memiliki lebih dari 500 investor dan 47 milyar dolar AS

Nemonte Nenquimo - Aktivis Lingkungan yang Hentikan Eksploitasi di Amazon

Nemonte Nenquimo/Foto: Instagram/@nemonte.nenquimo
Nemonte Nenquimo/Foto: Instagram/@nemonte.nenquimo

Jauh dari pedalaman hutan Amazon di Ekuador, seorang perempuan bernama Nemonte Nenquimo menjadi pahlawan yang selamanya akan menjadi legenda suku Waorani. Demi menjaga kelestarian 500.000 hektar hutan hujan Amazon, ia berani menggugat pemerintah Ekuador yang berencana menjual area komuntas adatnya demi proyek pengeboran minyak. Dikutip dari detikNews, Nemonte mengatakan kepada BBC bahwa keputusannya melindungi lingkungan bukanlah sebuah pilihan, namun sebuah kewajiban turun-temurun dari leluhur mereka.

“Suku Waorani selalu menjadi pelindung, mereka mempertahankan wilayah dan budaya mereka selama ribuan tahun,” tegasnya kepada wartawan. Atas jasanya menyelamatkan hutan hujan terbesar di dunia, Nemonte dianugerahi penghargaan lingkungan Goldman Environmental Prize 2020.

5 Perempuan Ini Punya Cara Unik Selamatkan Bumi, Salah Satunya dari Indonesia!

Perempuan-perempuan Aktivis Penyelamat Bumi/Foto: Instagram/@niriaalicia

Nzambi Matee - Membangun Pundi Uang dari Plastik Daur Ulang

Nzambi Matee/Foto: Instagram/@nzambimateee_ke
Nzambi Matee/Foto: Instagram/@nzambimateee_ke

Menjadi pahlawan lingkungan adalah suatu kebanggaan. Namun, untuk bisa menelurkan bisnis menguntungkan dari bahan daur ulang dapat memberikan kepuasan yang berlipat ganda.

Nzambi Maete adalah seorang aktivis lingkungan sekaligus pengusaha sosial asal Kenya yang terkenal dengan perusahaan besutannya, Gjenge Makers. Dilansir dari laman Al Jazeera, bisnis Matee sangat terkenal karena ia memproduksi batu bata dari sampah plastik dan kertas yang tidak terpakai.

Karena keterampilannya mendaur ulang sampah menjadi untung berlimpah, Matee dianugerahi beragam penghargaan seperti Young Champions of the Earth dari program Lingkungan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dan juga termasuk dalam daftar Time 100 Next pada tahun 2021.

Niria Alicia Garcia - Menginisiasi Gerakan Run4Salmon Demi Cegah Kepunahan

Niria Alicia Garcia/Foto: Instagram/@niriaalicia
Niria Alicia Garcia/Foto: Instagram/@niriaalicia

Saat membicarakan tentang gerakan menyelamatkan lingkungan, isu tentang kepunahan selalu menjadi pembahasan yang terlewatkan. Namun, permasalahan ini tidak luput dari mata Niria Alicia Garcia, pemerhati lingkungan yang berani menolak kebijakan-kebijakan destruktif pemerintah bagi lingkungan. Tak hanya itu, Garcia juga menginisiasi gerakan Run4Salmon untuk menyebar kan kesadaran tentang peran kunci salmon dalam menjaga kelestarian makhluk hidup lainnya.

Dilansir dari laman United Nation, Garcia membagikan pemikirannya bagaimana ikan salmon bisa merefleksikan kualitas lingkungan seiring jaman. Keberadaan salmon Chinook khususnya, diperlukan untuk mengembalikan populasi satwa lain seperti beruang, elang, dan ikan-ikan yang terancam punah.

5 Perempuan Ini Punya Cara Unik Selamatkan Bumi, Salah Satunya dari Indonesia!

Perempuan-perempuan Aktivis Penyelamat Bumi/Foto: Instagram/@evabachtiar

Eva Bachtiar - Mencegah Pencemaran Lingkungan Lewat Bank Makanan

Eva Bachtiar/Foto: Instagram/@evabachtiar
Eva Bachtiar/Foto: Instagram/@evabachtiar

Tidak hanya dari luar negeri, Indonesia juga punya pahlawan perempuan penyelamat bumi, lho, Beauties. Dialah Eva Bachtiar, pendiri Garda Pangan yang berbasis di Surabaya. Visinya sederhana, yaitu mencegah kelebihan produk dari industri pangan agar tidak mencemari lingkungan. Karena ternyata, makanan sisa yang dibuang di tempat sampah bisa mengundang berbagai penyakit dan gas rumah kaca akibat proses dekomposisi organik.

Dilansir dari laman Wolipop, kini setidaknya Garda Pangan sudah memiliki 30 orang relawan inti dan 500 relawan lepas yang membantu menyelamatkan makanan surplus dari industri besar seperti seperti hotel, restoran, dan bakery. Makanan surplus akan dicek kembali kualitasnya, dikemas ulang, lalu dibagikan kepada masyarakat pra-sejahtera di Surabaya.

Ada lagi kerjasama Garda Pangan bersama petani buah dan sayur. Ketika buah dan sayur tersebut masih layak dikonsumsi namun tidak masuk standar supermarket, tim Garda Pangan akan menjemput makanan dan menjualnya kembali dengan harga miring untuk mendanai operasional organisasi sehari-hari. Dari Eva kita belajar bahwa menyelamatkan dunia bisa berawal dari kepedulian sederhana, namun manfaatnya luar biasa.

Itu dia kelima perempuan tangguh yang merupakan aktivis penyelamat lingkungan dengan cara-cara unik mereka sendiri. Kalau kamu sudah berkontribusi apa bagi keselamatan bumi, Beauties?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE