5 Tempat Wisata di Jepang yang Wajib Kamu Kunjungi di Musim Panas

Rencana liburan musim panas ke Jepang? Ada banyak lho pilihan tempat wisata di Jepang yang menarik dikunjungi khusus di musim panas saja. Pastikan kamu mampir ke destinasi wisata musim panas ini saat di negeri Sakura ya, Ladies.

Karuizawa Shiraito Falls

Walaupun daerah ini dianggap kurang populer, Karuizawa memiliki beberapa tempat wisata yang cukup menarik untuk kamu kunjungi saat musim panas. Jarak ke kota ini cukup dekat dari Tokyo. Kamu hanya perlu waktu satu jam dengan kereta api. 

Salah satu tempat wisata yang paling banyak dikunjungi saat musim panas adalah Air Terjun Shiraito. Air terjun ini memiliki air jernih yang berasal dari sungai. Sungai ini sendiri terbagi menjadi beberapa aliran sungai yang jatuh di satu kolam yang sama.

Ketika kamu datang daerah ini, kamu akan disambut dengan suasana yang tenang dan damai. Air yang mengalir dari sungai bawah tanah sangat jernih sehingga kamu akan bisa melihat bayanganmu sendiri dengan jelas.

 

Danau Mashu

Mungkin kamu sudah tidak asing lagi dengan nama kota satu ini. Hokkaido memang menjadi tujuan pertama banyak orang Jepang dan mancanegara pada musim panas karena suhu rata-rata hanta sekitar 15 hingga 20 derajat saja. Wilayah ini dikatakan sebagai tempat pelarian untuk menghindari udara panas di musim panas.

Keistimewaan dari prefektur ini adalah musim bunga lavender yang terjadi di pertengahan bulan Juli. Jadi kalau jalan-jalan di bulan ini kamu bisa menikmati pemandangan warna ungu bunga lavender yang mengagumkan di sana.

Selain itu, kamu bisa sambangi Danau Mashu yang terkenal sangat indah di bulan Juni hingga September. Kabarnya, danau ini akan terlihat seperti batu giok hanya saat musim panas saja. Air yang super jernih membuat Danau Mashi bersinar layaknya batu saphir. 

 

Baca Juga : Mau Solo Travel? Ini Lho 7 Kota di Indonesia yang Aman Buat Kamu!

Japan Alps Kamikochi

Ladies, selain terkenal dengan negara kepulauan Jepang juga memiliki pegunungan yang bisa kamu taklukkan selain Gunung Fuji lho. Salah satunya adalah pegunungan yang berada di Kamikochi.

Pegunungan ini berada di bagian utara Jepang (Pegunungan Hida) dan terkenal sebagai "Lembah Yosemite dari Jepang" karena pemandangannya yang luar biasa Indah. Jalan setapak yang terawat dengan baik, pemandangan pegunungan yang hijau dan asri, serta rawa yang jernih, pengalaman mendaki gunung satu ini akan menjadi momen terbaik dalam hidupmu, Ladies.

 

Jembatan Tsunoshima

Setelah bersenang-senang di pegunungan bagian utara Jepang, kamu bisa melewati jembatan ternama di Jepang bernama Tsunoshima. Jembatan ini terletak di kota Shimonoseki, Prefektur Yamaguchi. 

Tsunoshima berfungsi sebagai penghubung pulau kecil bernama Tsunoshima. Jembatan sepanjang 1.780 m ini dibangun pada tahun 2000 dan berdiri megah di atas Laut Jepang dengan pemandangan yang sangat menakjubkan. Menyusuri jembatan ini, kamu akan tersihir dengan perpaduan palet warna biru air Laut Jepang dan membuatmu seolah-olah tengah terbang di atas samudera.

 

Baca Juga : Suka Nonton Film Jepang? 5 Film Ini Tidak Boleh Kamu Lewatkan

Motonosumi-inari Temple

Jalan-jalan ke Jepang kurang lengkap rasanya jika tak datang ke kuil populer satu ini, Ladies. Kuil ini memiliki sejarah yang cukup unik di mana 60 tahun lalu, seekor rubah putih datang menampakkan diri kepada seorang pemilik bisnis. Rubah tersebut bertanya, "Siapa yang akan Anda syukuri karena berhasil dalam bisnis perikanan Anda?” Dengan menyebutkan relevansinya dari masa lalu, rubah menambahkan, “Anda harus memiliki sebuah upacara untuk menenangkan saya ”.

Maka lelaki tersebut membangun kuil Shinto dengan memindahkan sebagian roh suci dewa dari Kuil Taikodani Inari dari prefektur Shimane. Sejak 1987 silam, 123 gerbang torii merah dibawa ke kuil ini dalam kurun waktu 10 tahun.

Untuk mencapai kuil ini, sayangnya belum ada transportasi umum tersedia karena jalanan yang cukup sempit. Jadi pilihannya hanyalah dengan menumpangi taksi dari stasiun JR Nagato Furuichi atau menyewa mobil.

Siap berkemas untuk liburan musim panas tak terlupa di Jepang?