6 Alasan Penting yang Membuat Perempuan Berubah Dingin kepada Pria yang Disayanginya

Semua hubungan asmara selalu dimulai dengan perasaan bahagia. Namun, yang sering terjadi, kebahagiaan dan perasaan berdebar itu akan terkikis seiring dengan berjalannya waktu dan makin lama usia suatu hubungan.

Ketika masa-masa bahagia telah berakhir, maka segala rintangan dalam hubungan akan terkuak secara perlahan. Dilansir dari Your Tango, inilah beberapa masalah dalam hubungan yang akan berakhir membuat perempuan—sebagai salah satu pihak dalam hubungan—berakhir bersikap dingin pada pria yang disayanginya.

Berakhirnya “Fase Bulan Madu” 

Ilustrasi pasangan (Foto: Freepik/diana.grytsku)

Seiring dengan berjalannya waktu, gairah cinta dan ketertarikan pada pasangan dalam sebuah hubungan akan padam. Hal ini bisa terjadi pada kedua belah pihak yang terlibat, tetapi dampak yang ditimbulkan pada hubungan akan tetap serupa, yakni kebosanan dan perasaan terluka, dikhianati, dan marah.

Sikap Pria yang Berubah

Ilustrasi pasangan (Foto: Freepik)

Kalimat yang paling sering diucapkan saat bertengkar adalah “kamu sudah berubah” atau “sebelumnya, kamu tidak seperti ini”. Kedua kalimat ini merupakan ekspresi ketidakpuasan dari seorang perempuan terhadap pasangannya.

Jika pria yang dulu bisa bersikap peka, penuh kasih sayang, dan baik kepada perempuan, tetapi kemudian berubah maka bukan hal yang aneh jika pada akhirnya perempuan pun bisa bersikap dingin kepada pria yang disayanginya itu.

Pria Tidak Lagi Memprioritaskannya

Ilustrasi pasangan (Foto: Freepik/KamranAydinov)

Perempuan selalu ingin menjadi pusat perhatian dalam kehidupan pasangannya. Tindakan kecil, kata-kata yang mengapresiasi, hingga hadiah yang diberikan kepada perempuan adalah cara untuk menunjukkan bahwa mereka masih menjadi prioritas. Sementara itu, pengabaian dan memilih hal lain dibandingkan pasangan (perempuan) menunjukkan bahwa mereka bukan lagi prioritas.