Isra Mikraj merupakan hari besar untuk memperingati peristiwa penting dalam sejarah Islam. Isra Mikraj ialah mukjizat Nabi Muhammad saw. yang terjadi pada malam 27 Rajab, 10 tahun setelah Muhammad diutus menjadi nabi.
Dalam perjalanan tersebut, Nabi Muhammad saw. bertolak dari Masjidilharam di Makkah menuju Masjidilaqsa di Palestina, langsung ke Sidratulmuntaha untuk menghadap Allah Swt.
Namun, tahukah kamu, peristiwa Isra Mikraj sebenarnya adalah dua kejadian yang berbeda. Isra adalah perjalanan bumi Nabi Muhammad saw. pada malam hari dari Masjidilharam di Makkah menuju Masjidilqsa di Palestina. Sedangkan, Mikraj perjalanan Nabi Muhammad saw. Dari Masjidilaqsa menuju ke Sidratulmuntaha yang merupakan langit tertinggi untuk menerima perintah salat lima waktu dari Allah Swt.
Perjalanan Isra atau perjalan bumi disebutkan dalam surah Al-Isra ayat 1:
سُبْحَٰنَ ٱلَّذِىٓ أَسْرَىٰ بِعَبْدِهِۦ لَيْلًا مِّنَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ إِلَى ٱلْمَسْجِدِ ٱلْأَقْصَا ٱلَّذِى بَٰرَكْنَا حَوْلَهُۥ لِنُرِيَهُۥ مِنْ ءَايَٰتِنَآ ۚ إِنَّهُۥ هُوَ ٱلسَّمِيعُ ٱلْبَصِيرُ
Artinya: “Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidilharam ke Masjidilaqsa yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Selanjutnya, kisah Mikraj atau naik ke langit disebutkan dalam surah An-Najm ayat 13–18:
وَلَقَدْ رَآهُ نَزْلَةً أُخْرَى (١٣) عِنْدَ سِدْرَةِ الْمُنْتَهَى (١٤) عِنْدَهَا جَنَّةُ الْمَأْوَى (١٥) إِذْ يَغْشَى السِّدْرَةَ مَا يَغْشَى (١٦) مَا زَاغَ الْبَصَرُ وَمَا طَغَى (١٧) لَقَدْ رَأَى مِنْ آيَاتِ رَبِّهِ الْكُبْرَى (١٨)
Artinya: “13. Dan sungguh, dia (Muhammad) telah melihatnya (dalam rupa yang asli) pada waktu yang lain, 14. (yaitu) di Sidratulmuntaha. 15. Di dekatnya ada surga tempat tinggal, 16. (Muhammad melihat Jibril) ketika Sidratulmuntaha diliputi oleh sesuatu yang meliputinya. 17. Penglihatannya (Muhammad) tidak menyimpang dari yang dilihatnya itu dan tidak (pula) melampauinya. 18. Sungguh, dia telah melihat sebagian tanda-tanda (kebesaran) Tuhannya yang paling besar.”
Selama peristiwa Isra Mikraj itu, Nabi Muhammad saw. tak henti-hentinya diperlihatkan bukti betapa besarnya kekuasaan Allah Swt. Berikut sederetan fakta sejarah Isra Mikraj yang perlu kamu ketahui.