Kecerdasan emosional (emotional intelligence) adalah kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengendalikan emosi dengan cara positif. Dilansir dari Help Guide, keterampilan ini penting agar seseorang mampu mengatasi stres, berkomunikasi dengan efektif, memiliki empati terhadap orang lain, menghadapi tantangan, dan meredakan konflik.
Dilansir dari Inc, seseorang dengan kecerdasan emosional tinggi akan lebih mudah menyadari kelemahan diri, kemudian berpikir bagaimana memperbaikinya. Sementara itu, orang dengan kecerdasan emosional rendah cenderung merasa kesulitan karena kurangnya kemampuan untuk berbaur.
Dengan kata lain, kecerdasan emosional adalah salah satu komponen penting penentu kesuksesan seseorang, tak peduli kamu terlahir kaya atau memulai semua dari nol. Karenanya, jika kamu merasakan tanda-tanda berikut ini, segeralah mencari cara untuk meningkatkan kecerdasan emosionalmu.
1. Kamu Merasa Orang Lain Sulit Memahamimu
Tanda Kecerdasan Emosional Rendah/Foto: Unsplash.com/Ryanwar Hanif |
Jangan pernah merasa kecewa atau marah jika kamu merasa orang lain sulit memahami maksud perkataanmu. Alih-alih menyalahkan, coba pikirkan apa yang salah dengan dirimu. Siapa tahu memang caramu menyampaikan sesuatu kurang efektif dan sering membingungkan. Ingatlah, bahwa komunikasi sifatnya dua arah sehingga kamu juga harus memperhatikan perspektif lawan bicara.
2. Sering Menyalahkan Orang Lain atas Masalahmu
Tanda Kecerdasan Emosional Rendah/Foto: Unsplash.com/Afif Ramdhasuma |
Memang lebih mudah mencari kambing hitam atas berbagai kemalangan yang menimpamu. Namun perlu dipahami bahwa sikap ini hanya akan membunuh kesempatan untuk berkembang. Kamu hanya akan sibuk menyalahkan tanpa berusaha mencari pemecahan. Jika terus dilakukan, lambat laun kamu hanya akan membunuh karaktermu sendiri.
3. Kurang Mampu Memahami Orang Lain
Ketidakmampuan memahami situasi, ekspresi, dan maksud kata-kata orang lain adalah tanda utama bahwa kecerdasan emosionalmu rendah. Padahal, keterampilan “membaca orang” adalah hal penting, terutama dalam dunia bisnis. Cobalah untuk menyelami diri dan memahami emosi, dengan demikian kamu bisa lebih mahir memahami orang lain.
4. Sering Merasa Terkejut dengan Respon Orang Lain
Salah satu komponen penting dalam kecerdasan emosional adalah mengenali pola pikir, kata-kata, dan perilaku orang lain. Namun jika kamu gagal mengenalinya, dan sering merasa kaget dengan respon orang lain, maka kamu harus mempertimbangkan untuk mengelola kecerdasan emosionalmu. Pasalnya, kemampuan ini sangat penting agar kamu dapat memprediksi respon orang lain dan mengetahui bagaimana memberikan respon balik.