7 Penyebab Ini Bikin Kamu Jadi Orang yang Memiliki Kecerdasan Emosional Rendah, Duh Hindari!

Michelle Florenzia | Beautynesia
Minggu, 11 Dec 2022 22:00 WIB
7 Hal Ini Bikin Kamu Jadi Orang yang Memiliki Kecerdasan Emosional Rendah/Foto: pexels/ liza summer

Kecerdasan emosional mengacu kepada kemampuan seseorang untuk mengenali, memahami, dan mengelola emosi mereka sendiri juga orang lain untuk mencapai tujuan tertentu. Seseorang dengan kecerdasan emosional rendah bisa terlihat dalam perilakunya sehari-hari.

Mereka mungkin mengalami kesulitan mempertahankan hubungan karena kurangnya keterampilan sosial atau sulit untuk berempati dengan orang lain. Hal ini dikarenakan mereka sulit untuk mengatur emosi mereka agar dapat menggunakannya dengan tepat.

Rendahnya kecerdasan emosional seseorang bisa disebabkan oleh banyak faktor. Dilansir dari Psych Mechanics, berikut 7 hal yang dapat menyebabkan seseorang memiliki kecerdasan emosional yang rendah!

1. Kurangnya Pengetahuan tentang Emosi

Ilustrasi/Foto: Freepik.com/Beststudio

Dalam keseharian, kita tidak memiliki pengajaran tertentu atau khusus tentang emosi. Masyarakat dan sistem pendidikan yang ada lebih banyak menempatkan penekanan yang jauh lebih tinggi pada pengembangan Intelligence Quotient (IQ) siswa atau kecerdasan akademik. 

Alhasil banyak orang mengalami kesulitan mengekspresikan dan memahami emosi mereka. Banyak orang tidak dapat menyebutkan atau menunjukkan apa penyebab mereka tersulut oleh emosi, dan bagaimana mengelola emosi itu sendiri.

2. Kecerdasan Intrapersonal Rendah

Kecerdasan intrapersonal adalah kemampuan untuk memahami kehidupan batin. Orang yang selaras dengan pikiran dan emosinya cenderung memiliki kecerdasan intrapersonal yang tinggi.

Kecerdasan emosional merupakan konsekuensi alami dari kecerdasan intrapersonal yang tinggi. Semakin dalam kamu bisa melihat ke dalam diri kamu sendiri, maka semakin dalam kamu bisa melihat ke dalam orang lain. Pada tingkat yang sangat mendasar, manusia sebenarnya sama. Mereka memiliki ketakutan, harapan, kekhawatiran, dan impian.

3. Kurangnya Latihan

Ilustrasi/Foto: Freepik.com

Tidak cukup untuk hanya mengetahui tentang emosi saja, setelah kamu memahami apa pemicu emosi yang ada di dalam diri dan orang lain, kamu perlu membiasakan melatih kecerdasan emosional.

Kecerdasan emosional dapat ditingkatkan dengan latihan dan umpan balik. Misalnya, ketika kamu berperilaku dengan cara yang tidak pantas secara sosial, kemudian orang lain di sekitar kamu mengeluh bahwa perilaku kamu mengganggu mereka. Beberapa di antara orang tersebut biasanya akan memberi tahu kamu dengan tepat bagaimana perasaan yang mereka rasakan terhadapmu. Ini adalah umpan balik negatif untuk kamu. 

Maka dari itu kamu dapat melihat kesalahan kamu dan menempatkan diri kamu pada posisi mereka. Kamu bisa membuat catatan mental untuk tidak mengulangi perilaku yang buruk. Hal-hal seperti ini jika semakin diasah, maka kecerdasan emosional kamu akan meningkat seiring waktu.

4. Pola Asuh

Ilustrasi ibu dan anak/ Foto: Getty Images/Fly View Productions

Jika dibesarkan dalam keluarga yang kurang terbuka untuk dapat mengekspresikan emosi dan cenderung mendapatkan sebuah hukuman, maka terdapat kemungkinan kamu memiliki kecerdasan emosional yang rendah.

Banyak orangtua kurang memperhatikan kehidupan emosional anak-anak mereka. Kebanyakan orangtua bertanya kepada anak-anak mereka tentang nilai di sekolah dan hampir tidak pernah bertanya bagaimana perasaan seorang anak. Akibatnya, anak-anak tumbuh di lingkungan yang menurut mereka tidak aman untuk membicarakan perasaan.

Anak-anak pun dibiarkan menghadapi emosi mereka sendiri, seperti apa yang dilakukan oleh orangtuanya. Alhasil, terjadi minimnya pengetahuan dan pemahaman tentang emosi akan dirinya dan orang lain.

(naq/naq)