8 Negara dengan Etika Makan Paling Nyeleneh di Dunia, di Cina Ada Budaya Sendawa Setelah Makan!

Setiap negara mempunyai etika makan yang berbeda-beda sesuai budaya mereka. Budaya ini mencakup bagaimana seseorang duduk, berperilaku, atau makan di meja makan.

Saat kamu bersantap di luar negeri, sebaiknya pahami dulu tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan di meja makan untuk menghormati budaya setempat. Dikutip dari beberapa sumber, berikut panduan etika makan paling unik dari seluruh dunia yang harus diketahui oleh setiap pelancong mancanegara. Simak!

1. Cina, Menyisakan Makanan dan Sendawa setelah Makan

Budaya makan di Cina/Foto: iStock/Edwin Tan

Menyisakan makanan di piring dan sendawa setelah makan adalah dua hal yang jelas-jelas tidak sopan jika dilakukan di banyak negara Barat dan Indonesia. Tapi, hal sebaliknya berlaku di Negeri Tirai Bambu.

Menghabiskan makanan tanpa sisa di piring saat bersantap di rumah seseorang di Cina menunjukkan bahwa tuan rumah tidak memberikan makanan yang cukup mengenyangkan. Menyisakan sedikit makanan di piring di Cina menjadi cara mengapresiasi dan menghormati koki atau tuan rumah.

Selain itu, di Cina, seperti juga Taiwan dan India, bersendawa setelah makan adalah pertanda kamu menikmati makanan dan dianggap sebagai pujian kepada koki.

2. India, Jangan Bilang Terima Kasih

Biasanya, kamu akan mengucapkan “terima kasih” kepada pelayan yang telah mengantarkan pesanan makananmu. Akan tetapi, di India, ucapan terima kasih hanya digunakan untuk acara formal dan berlaku jika seseorang yang kamu kenal telah berusaha keras untukmu, seperti yang dikutip via Matador Network.

Dalam suasana yang lebih umum dan santai, menerima pesanan makanan dari orang lain bukanlah tindakan luar biasa yang membutuhkan ucapan terima kasih.

3. Jepang, Budaya Menyeruput Makanan

Jangan heran jika kamu akan sering mendengar suara berisik orang menyeruput kuah saat mengunjungi restoran ramen di Jepang. Orang Jepang sering mengeluarkan suara menyeruput keras saat makan mie.

Alih-alih dipandang tidak sopan di beberapa budaya, di sana hal itu dianggap sebagai pujian dan ekspresi menikmati makanan.

4. Hongkong, Dilarang Membalikkan Ikan

Membalikkan ikan di Hongkong dianggap sial/Foto: photosoup/iStock

Lazimnya saat makan ikan utuh orang akan membalikkan ikan setelah satu sisi dagingnya telah habis. Eits, tapi jangan pernah lakukan hal ini di Hongkong, ya!

Menurut takhayul kuno Hongkong, membalikkan ikan dikatakan menyerupai perahu terbalik dan bisa mengundang nasib buruk atau Dao Yue. Mengutip The Travel, sebaiknya buang dulu tulangnya dan lanjutkan makan di sisi lainnya.