5 Kalimat Seorang Ayah yang Bisa Membuat Anak Bahagia dan Sukses, Berikan pada Pasanganmu!
Life
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Belanda, Ini Dia 6 Alasannya
Amoura Lingga Ranyana | Beautynesia
Selasa, 23 Jul 2024 07:30 WIB
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/Emma Bauso
Anak-anak di Belanda dikenal sebagai yang paling bahagia di dunia. Hal ini pun sering menimbulkan pertanyaan tentang apa yang membuat mereka begitu bahagia. Ternyata, ada beberapa kebiasaan unik dalam gaya pengasuhan yang diterapkan oleh orangtua di Belanda yang berperan penting dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak-anak mereka.Â
Dilansir dari CNBC, berdasarkan pengamatan dan penelitian seorang psikolog di negara ini, berikut adalah 6 hal yang diterapkan oleh orangtua Belanda dalam membesarkan anak-anak mereka.
1. Lebih Memilih Mengantar Anak Menggunakan Sepeda
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/Oleksandr P
Budaya bersepeda sangatlah kuat di Belanda. Sejak bayi bisa duduk, mereka sudah dibonceng di depan sepeda orangtua. Bersepeda dalam segala cuaca mengajarkan anak-anak untuk mengatasi rintangan dan menjadi mandiri. Ketika berusia sekitar 9 atau 10 tahun, banyak anak sudah diizinkan bersepeda sendiri ke sekolah atau rumah teman.
2. Mengawasi Anak dari Jauh
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/Pixabay
Di taman bermain Belanda, sangatlah umum melihat anak-anak bermain dengan bebas tanpa banyak pengawasan dari orangtua. Orangtua biasanya duduk di bangku, tenang mengobrol di antara mereka sendiri, sementara anak-anak mereka memanjat, berlari, dan terkadang jatuh.
Orangtua Belanda percaya bahwa anak-anak harus diberi kesempatan untuk menjelajahi lingkungan mereka, belajar percaya pada diri sendiri, dan belajar bangkit kembali ketika mereka jatuh. Pendekatan ini membantu anak-anak mengembangkan rasa percaya diri dan kemandirian sejak dini.
3. Tidak Bekerja Lebih dari 40 Jam Seminggu
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/Emma Bauso
Orang Belanda sangat menghargai keseimbangan antara kerja dan kehidupan pribadi. Banyak orang bekerja paruh waktu dan para ayah di Belanda biasanya mengambil satu hari libur setiap minggu untuk dihabiskan bersama anak-anak mereka.
Ini memberikan lebih banyak waktu untuk kegiatan anak-anak seperti bermain dengan teman, olahraga, dan waktu berkualitas bersama keluarga.
4. Makan Bersama Anak-Anak
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/August de Richelieu
Orangtua di Belanda biasanya berusaha untuk selalu makan bersama setidaknya sekali sehari. Waktu makan bersama adalah saat yang penting untuk berhubungan dengan anggota keluarga dan berbicara tentang hari mereka.
Kegiatan makan bersama dapat membantu memperkuat hubungan keluarga dan meningkatkan kesehatan mental semua anggota keluarga. Anak-anak yang merasa terhubung dengan keluarga mereka cenderung lebih bahagia dan lebih seimbang secara emosional.
5. Berusaha Mematuhi Jadwal
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/Anastasiya Gepp
Orangtua di Belanda memastikan anak-anak mereka memiliki jadwal harian yang teratur. Jadwal ini penting untuk memberikan rasa nyaman dan stabil bagi anak-anak.
Pendekatan pengasuhan yang lebih otoritatif ini seringkali dikaitkan dengan perkembangan anak yang positif sehingga dapat membantu mereka merasa aman dalam menjelajahi dunia di sekitar mereka.
6. Tidak Menganggap Pendapat Orangtua adalah yang Terbaik
Anak-Anak Paling Bahagia Sedunia Ada di Negara Belanda, Ini Dia 6 Alasannya/Foto: Pexels/Andrea Piacquadio
Anak-anak di Belanda selalu dilibatkan dalam pengambilan keputusan sejak mereka berada di usia dini. Anak-anak diajarkan untuk bernegosiasi dan menetapkan batas pribadi mereka.
Mendengarkan pendapat anak membantu mereka mengembangkan rasa harga diri yang positif. Orangtua Belanda juga tidak ragu membicarakan topik sensitif seperti seks dan gender, sehingga anak-anak merasa diterima dan didukung untuk menjadi diri mereka sendiri.
Dengan pendekatan pengasuhan seperti ini, anak-anak Belanda tumbuh menjadi individu yang percaya diri, mandiri, dan bahagia. Orangtua di Belanda menanamkan nilai-nilai penting dalam kehidupan anak-anak mereka sejak dini sehingga membantu mereka berkembang dengan baik dan siap menghadapi tantangan masa depan.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(naq/naq)
