Sering Dinobatkan Jadi Negara Terbahagia, Ini 6 Kiat Parenting ala Orangtua Finlandia

Sherley Gucci Permata Sari | Beautynesia
Senin, 05 Dec 2022 22:30 WIB
Sering Dinobatkan Jadi Negara Terbahagia, Ini 6 Kiat Parenting ala Orangtua Finlandia
5 Tips Parenting ala Orangtua Finlandia/Foto: Freepik.com/pressfoto

Keberhasilan tumbuh kembang anak salah satu indikatornya berasal dari pola asuh atau parenting yang diterapkan oleh orangtua. Kini pembahasan soal pola pengasuhan bukan lagi menjadi suatu hal yang asing untuk dibicarakan. Sebab, banyak orangtua khususnya orangtua dari kalangan milenial belajar untuk mempelajari gaya parenting yang lebih baik untuk anak-anak.

Ada banyak pola pengasuhan yang bisa dipelajari dan kamu tiru. Salah satunya cara parenting ala orangtua Finlandia. Yup, selain dikenal memiliki sistem pendidikan yang baik di dunia dan sering dinobatkan sebagai negara terbahagia di dunia, Finlandia juga memiliki pola parenting yang dapat ditiru oleh para orangtua.

Ingin tahu bagaimana parenting ala orangtua Finlandia dalam mengasuh anak? Melansir dari berbagai sumber, berikut caranya!

Ayah Ikut Terlibat Dalam Pengasuhan

Ayah bermain bersama anak
Ilustrasi/Foto: Freepik.com/wirstock

Hal pertama yang bisa di pelajari dan ditiru dari pola asuh ala orang tua Finlandia adalah keterlibatan ayah dalam mengasuh anak. Melansir dari The Guardian, Finlandia merupakan salah satu negara yang memberikan cuti melahirkan tak hanya untuk ibu, tetapi juga ayah. Jangka waktu yang diberikan pun relatif cukup lama, yakni sekitar sembilan minggu dan tetap mendapatkan gaji. 

Hal ini bertujuan agar sang ayah dapat meluangkan waktu dan melakukan 3dengan anaknya. Tak hanya sekedar cuti melahirkan, sosok ayah dalam pola pengasuhan ala Finlandia juga membuat ayah ikut terlibat aktif dalam mengasuh anak, misalnya mengajak anak bermain bersama. Negara ini percaya bahwa kehadiran sosok ayah berperan penting dalam tumbuh kembang anak. 

Melarang Penggunaan Gadget

Melarang Penggunaan Gadget
Camping/Foto: Freepik.com/

Pola pengasuhan anak bisa dimulai sedini mungkin, salah satunya adalah menegaskan aturan yang bertujuan untuk membangun kedisiplinan anak. Untuk menerapkan hal tersebut, cara  orangtua Finlandia kepada anaknya adalah melarang penggunaan gadget yang disebut sebagai organic parenting. Melansir dari Hai Bunda, menurut Psikolog Ayoe Soetomo, organic parenting merupakan pola asuh yang mengajarkan anak ramah lingkungan.

Dalam hal ini, orangtua membuat anak agar lebih dekat dengan alam, seperti melakukan hiking atau camping, sehingga tidak bergantung secara berlebihan pada teknologi modern termasuk gadget. Tak hanya menjaga anak dari kecanduan gadget, cara pengasuhan ini juga bermanfaat untuk meningkatkan bonding orangtua dan anak.

Melatih Kemandirian Anak

Anak mempersiapkan makannya sendiri
Ilustrasi/Foto: Pexels.com/

Anak-anak di Finlandia dilatih untuk mandiri sejak kecil. Meskipun kedua orangtua terlibat dalam pengasuhan anak, namun anak-anak di Finlandia telah dilatih untuk mandiri.

Misalnya sambil menunggu orangtua mereka pulang bekerja, mereka menyiapkan makanan ringannya sendiri, melakukan pekerjaan ringan, dan mengatur waktu mereka di dalam atau di luar ruangan. Kemudian untuk quality time, mereka akan memasak makan malam secara bersama.

Fokus pada Kebahagiaan Anak Jadi Salah Satu Kunci Parenting ala Orangtua Finlandia

Rahasia Parenting Orangtua Finlandia/Foto: Freepik.comp/tirachardz

Kerjasama dalam Mengasuh Anak

Kerjasama dalam mengasuh anak
Ilustrasi/Foto: Pexels.com/elina-fairytale

Melansir dari Makchic, dalam mengasuh dan membesarkan anak-anak, masyarakat di Finlandia menerapkan prinsip kesetaraan gender. Pengasuhan anak tidak hanya dilakukan oleh satu pihak saja, tetapi ayah dan ibu. Keduanya didorong untuk menenangkan, bermain, memberi makan, dan membersihkan bayi. Hal ini pun sudah dimulai sejak anak lahir, seperti ibu didorong untuk fokus menyusui dan ayah bertanggung jawab untuk menjaga kebersihan bayi. 

Tidak Memberikan Hukuman Fisik

Melansir dari Infofinland.fi, finlandia melarang para orangtua menghukum anaknya dengan hukuman fisik. Hal ini karena dianggap sebagai perbuatan melawan hukum, misalnya sesederhana tidak boleh menarik rambut anak. Larangan ini pun tertuang dalam Undang-Undang, karena pemerintah Finlandia menetapkan bahwa orangtua bertanggung jawab atas kesejahteraan dan tumbuh kembang anak.

Tegas pada Aturan

Cara Membentuk Karakter Anak Perempuan/Foto Unsplash.com/Omar LopezIlustrasi/Foto: Unsplash.com/Omar Lopez

Meskipun pola pengasuhan ala Finlandia mengajarkan kesetaraan gender pada anak-anaknya dan memperbolehkan mereka untuk tidak setuju dengan orangtuanya, namun tidak semerta-merta anak tidak mengikuti aturan. Melansir dari Infofinland.fi, aturan umum yang dibuat oleh pemerintah dan disepakati oleh para orangtua adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun tidak diperbolehkan untuk merokok dan mengonsumsi alkohol.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE