Apa Itu NATO dan Apa Hubungannya di Tengah Kondisi Memanas Rusia-Ukraina? Cek Jawabannya di Sini, Beauties!

Di tengah kondisi memanas antara Rusia dan Ukraina, ada NATO yang kerap disebut-sebut. Lantas apa ya hubungannya?

Sekilas, bicara NATO yang merupakan kumpulan dari negara-negara yang tergabung di dalamnya, kemungkinan akan mengingatkanmu pada pelajaran IPS dulu di sekolah ya, Beauties?

Nah, untuk mengingatkan kembali ingatanmu, baca habis artikel satu ini ya!

Apa itu NATO?

NATO yang merupakan kependekan dari North Atlantic Treaty Organization, adalah organisasi internasional pertahanan yang dibuat negara-negara Blok Barat dan didirikan pada 4 April 1949, oleh Amerika Serikat, Kanada, Prancis, Inggris, dan delapan negara Eropa lainnya.

Mengutip Modul Sejarah Kemdikbud Kelas XII karya Slamet Dumandi seperti dilansir dari detikFinance, sejarah lahirnya NATO berkaitan dengan munculnya perang dunia II antara Blok Barat dan Blok Timur.

Sehingga hal ini memunculkan dua kekuatan adidaya, yakni Uni Soviet dan AS, sebab memiliki ideologi yang saling bertentangan. Masing-masing dari negara ini membuat blok besar. Negara-negara Eropa Barat bergabung dengan Blok Barat, sedangkan Eropa Timur bersama Eropa Timur. Blok Barat ini diketuai oleh AS, dan Blok Timur dikomandani oleh Uni Soviet.

Tujuan dan Peran NATO

Kasus racun mantan mata-mata: NATO turut mengusir diplomat Rusia/ Foto: BBC World

Awalnya, NATO didirikan oleh 12 negara, dan seiring perkembangannya saat ini sudah ada 30 negara yang menjadi anggota NATO. 

Dilansir dari situs NATO (25/2), NATO punya peran dalam menjaga kebebasan dan keamanan negara-negara anggotanya dengan cara politik dan militer. Peran NATO dalam militer itu sendiri, di antaranya berkomitmen menyelesaikan sengketa secara damai, Beauties.

Tetapi bila cara itu gagal, NATO punya kekuatan militer yang mana anggota NATO berpartisipasi dalam aspek militer, dengan menyumbang kekuatan dan peralatan untuk membentuk struktur militer dari aliansi tersebut. Ukraina memang sempat menyatakan keinginan untuk bergabung dengan NATO sehingga ini pula yang memicu ketegangan dengan Rusia.

Bagaimana peran NATO di tengah perang yang tengah terjadi di antara Rusia dan Ukraina saat ini? Diberitakan detikNews, bahwa NATO tidak punya rencana mengirim pasukan atau mengambil tindakan militer terhadap Rusia, sebab Ukraina bukanlah anggotanya.

Menurut Alastair Kocho-Williams, Profesor Sejarah di Clarkson University, Inggris, pada tulisannya di The Conversation, sebenarnya Ukraina telah menjalin kerja sama dengan NATO sejak 1992.

Kemudian pada tahun 1997, NATO membentuk komisi Ukraina-NATO, yang menyediakan forum diskusi terkait masalah keamanan dan sebagainya tanpa perjanjian adanya keanggotaan yang formal.

Bila Ukraina resmi bergabung, tentu kekuatan militer internasional Ukraina meningkat serta bisa menarik diri dari pengaruh Rusia. Sementara itu di mata Rusia, dengan bergabungnya Ukraina pada NATO dapat menjadi ancaman bagi mereka. Karenanya, Rusia tidak mau Ukraina sampai bergabung dengan NATO, Beauties.

[Gambas:Video Beautynesia]

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!