Nama Rocky Gerung dan Silfester Matutina belakangan ini ramai diperbincangkan di media sosial usai keduanya debat panas di sebuah acara TV. Dari keduanya kita bisa belajar bahwa debat yang efektif bukan hanya soal memiliki argumen yang kuat, tetapi juga tentang cara menyampaikannya dengan tetap memperhatikan etika berdebat.
Teknik debat efektif bisa membantumu memenangkan argumen dan membangun kredibilitas di hadapan audiens ataupun publik. Dilansir dari Radical Candor, inilah beberapa cara berdebat yang benar dan tidak hanya fokus pada memenangkan adu argumen, tetapi juga bisa membangun pemahaman yang lebih baik antara berbagai pandangan.
Fokus pada Ide, Bukan Ego
Ilustrasi/Foto: Unsplash/Amy Hirschi |
Agar pencarian jawaban terbaik tidak terhalang ego dan kepentingan pribadi, penting untuk mengarahkan diskusi pada fakta, bukan pada klaim ide atau perasaan individu. Tanamkan dalam benakmu tentang tujuan utama tersebut alih-alih hanya sekadar memenangkan argumen.
Ego adalah penghambat terbesar dalam mendapatkan jawaban yang tepat dan objektif. Jika mulai terlihat bahwa seseorang lebih fokus pada kemenangan argumen atau membandingkan ide dan rekomendasi pribadi, pembawa acara atau mediator harus segera mengintervensi dan mengarahkan peserta debat untuk fokus pada fakta.