Berkaca dari Maraknya Kasus Bunuh Diri Pria: Pria Juga Butuh Meluapkan Emosinya

Rantyas Nanda Pradita | Beautynesia
Minggu, 28 Jan 2024 22:30 WIB
Foto: freepik.com/cookie-studio

Beauties masih ingat tahun 2023 lalu ditutup dengan sebuah berita yang mengejutkan dari Korea Selatan? Bintang film Parasite, Lee Sun Kyun, ditemukan meninggal dunia di dalam mobilnya akibat bunuh diri. Banyak spekulasi yang menyertai kepergiannya, diantaranya adalah tekanan yang begitu tinggi di dunia entertainment Korea Selatan.

Faktanya, ternyata angka kematian pria akibat bunuh diri lebih tinggi dibanding perempuan, loh, Beauties. American Foundation for Suicide Prevention (AFSP) mencatat di tahun 2021, kematian akibat bunuh diri pria lebih tinggi 3.90x ketimbang perempuan di Amerika.

Sementara di Indonesia, pada tahun 2019 data estimasi WHO mencatat angka kematian akibat bunuh diri di Indonesia adalah sebanyak 6.544 kasus, 5.096 dilakukan oleh pria, sementara sisanya perempuan.

Mengejutkan banget, ya? Padahal selama ini pria dinilai lebih kuat dan tegar dibanding perempuan yang dinilai lebih emosional. Lalu, kenapa fakta yang terjadi malah sebaliknya?

Artikel ini tidak mendukung perbuatan bunuh diri. Sebaliknya, agar sama-sama mengetahui bahwa penyebab bunuh diri itu sangat kompleks dan nggak pandang jenis kelamin. Semua orang memiliki hak emosional yang sama. Nggak bisa dinilai berat sebelah.

(dmh/dmh)