Perlu Diketahui, Ini 5 Pelajaran Karier yang Tidak Diajarkan di Bangku Perkuliahan
Life
Bill Gates Akui Menyesal Putus Kuliah, Ternyata Ini Alasannya...
Dimitrie Hardjo | Beautynesia
Kamis, 20 Feb 2025 12:30 WIB
Foto: Instagram.com/thisisbillgates
Siapa sih yang tidak mengenal Bill Gates? Pria pendiri perusahaan Microsoft bersama temannya, Paul Allen, hingga masuk dalam jajaran orang terkaya di dunia. Gates juga mendirikan dan mengetuai beberapa perusahaan lainnya, yaitu BEN, Cascade Investment, TerraPower, Gates Ventures, dan Breakthrough Technology.
Namun kini, pengusaha kelahiran 28 Oktober 1955 itu fokus dalam bidang filantropis di mana ia bertindak sebagai co-chair dari Gates Foundation yang dimiliki dirinya dan mantan istrinya, Melinda Gates.
Ada banyak hal yang berkesan dari kehidupan seorang bernama lengkap William Henry Gates III tersebut. Bukan cuma jadi sosok pionir revolusi microcomputer, tapi juga kisahnya keluar dari Harvard University untuk mendirikan perusahaan Microsoft bersama Paul Allen di tahun 1975.
Dihadapkan Pilihan Antara Kuliah atau Mendirikan Perusahaan
Bill Gates/ Foto: Instagram.com/thisisbillgates
Dalam buku autobiografinya berjudul Source Code, Gates bercerita bagaimana dirinya dihadapkan pada pilihan yang sulit: melanjutkan kuliah atau mendirikan perusahaan software Microsoft. Dia sangat menikmati kehidupannya sebagai seorang mahasiswa berusia 20 tahun. Bahkan setelah meluncurkan Microsoft, Gates sempat ingin kembali menyelesaikan kuliah dan mendapatkan gelar sarjana.
Namun keputusan untuk fokus membangun perusahaan diambil setelah Allen memprediksi bahwa microprocessor akan mengubah komputer yang besar dan berat menjadi mesin kecil dan terjangkau yang aksesibel untuk semua orang. Dobrakan revolusioner inilah yang menjadi fokus Gates pasca berhenti kuliah.
Walau begitu, sebagai seseorang yang menyukai belajar, Gates merindukan suasana akademik yang didapatnya di Harvard. Dia bisa belajar berbagai topik, termasuk psikologi, ekonomi, dan sejarah. “I loved having smart people around. We could sit and talk late into the night about very interesting things,” katanya, dikutip dari CNBC Make It.
“Saya tidak terlalu suka bersosialisasi, tetapi saya punya cukup banyak teman sehingga saya merasa sangat nyaman. Saya benar-benar menjalani gaya hidup kutu buku, dan belajar banyak. Jadi saya ragu untuk tahun itu. Saya harus menyerah pada hal yang tak terhindarkan, dan berhenti sekolah dan, tentu saja, tidak pernah kembali”.
Pesan Bill Gates untuk Orang yang Berhenti Kuliah untuk Mulai Bisnis
Bill Gates/ Foto: Instagram.com/thisisbillgates
Mungkin banyak orang di luar sana yang tidak ragu untuk berhenti kuliah demi memulai bisnisnya sendiri. Atau justru tidak kuliah sama sekali. Terlebih ketika sering kali Bill Gates menjadi sosok yang disebutkan ketika dihadapkan pertanyaan, “siapa pengusaha sukses yang drop out kuliah?”, seolah apa yang dilakukannya inspiratif.
Bill Gates pun menanggapinya, Beauties. “Saya bukan orang yang mendukung putus kuliah,” katanya. “Saya penggemar berat pengetahuan yang luas, dan saya pikir [mendirikan Microsoft] adalah kasus yang luar biasa ketika urgensinya sedemikian rupa sehingga kamu harus menghentikan tahun-tahun kuliah untuk melakukan sesuatu yang lain”.
Walaupun dia hanya kuliah sebentar, Gates mengakui ilmu yang didapatnya berguna. “Saya dapat menggunakan hampir semua pengetahuan yang saya peroleh [di perguruan tinggi]. Saya senang karena saya memiliki rasa ingin tahu untuk mengambil semua mata kuliah yang berbeda itu. Jadi saya selalu mendorong orang untuk mempelajari berbagai hal”.
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!
(dmh/dmh)
