Cara Kelola Keuangan Sebelum Masuki Usia 30-an

Berapa tahun tersisa hingga kamu berusia 30 tahun? Merasa muda, kamu mungkin tidak sadar kalau semakin hari usia 30 tahun semakin dekat dan kamu harus mulai memikirkan kondisi finansial dengan matang.

Biar enggak menyesal nantinya, mulai sekarang kamu harus sudah belajar mengelola keuangan. Kehidupan yang nyaman bisa kamu dapatkan setelah kamu bekerja keras. Coba empat cara mengelola keuangan sebelum memasuki usia 30-an berikut supaya kondisi keuanganmu lebih baik, yuk!

Rutin Mencatat Pemasukan dan Pengeluaran

Rutin Mencatat Keuangan/Freepik.com

Jangan malas membuat catatan rutin harian, baik itu catatan pemasukan maupun pengeluaran. Kebiasaan baik akan sangat membantu dalam mengevaluasi pemasukan dan pengeluaran rutin setiap bulannya. Dari catatan ini, kamu dapat memangkas pengeluaran yang tidak sepenuhnya kamu butuhkan dan bisa disimpan untuk hal lebih penting, misalnya sebagai dana asuransi kesehatan, tabungan, berkunjung ke tempat liburan impian, hingga dana darurat tak terduga.

Siapkan Dana Darurat Sejak Dini

Dana Darurat/Freepik.com

Jika ditanya apakah dana darurat itu penting, tentu jawabannya adalah sangat penting. Jika biasanya kamu menghabiskan gaji untuk memenuhi segala kebutuhan hidupmu setiap bulan, mulai sekarang sebaiknya kamu membagi keuangan supaya enggak kebablasan.

Jangan sampai uangmu malah selalu habis sebelum akhir bulan. Kamu tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan, dana darurat tentunya dapat digunakan sebagai backup tabungan dan sebagai dana mendesak yang bisa membantumu menghadapi kondisi tidak terduga.

Bisa saja kamu mengalami PHK, sakit, kecelakaan, terlilit hutang atau berbagai hal tak terduga lainnya. Jadi usahakan untuk selalu sisihkan gajimu dan pisahkan dana darurat ke dalam rekening khusus, ya!

Siapkan Dana Pensiun

Dana Pensiun/Freepik.com

Selain tabungan, kamu juga harus menyiapkan dana pensiun sejak dini. Enggak perlu harus menunggu usia 30-an, mulai sekarang kamu bisa menyiapkannya. Sisihkan setiap gajimu per bulannya, minimal 10% gaji. Seiring waktu, tanpa kamu sadari dana pensiunmu akan meningkat.

Miliki Dana untuk Donasi

Dana Donasi/Freepik.com

Hidup tak melulu untuk mengejar dunia, ada hak orang lain dari harta yang kita miliki. Percayalah dengan berbagi ataupun bersedekah, uangmu enggak akan habis, justru berbagi akan menjadi keberkahan bagimu.

Donasi sendiri bisa dilakukan dengan berbagai cara mudah, misalnya dengan berbagi makanan dan rezeki kepada tetangga, keluarga, hingga orang-orang yang kurang beruntung. Saat ini pun sudah banyak platform digital yang memudahkan untuk berbagi sumbangan dan donasi supaya lebih tepat sasaran.