Dulu Jadi Ritel Fashion Terbesar, Begini Sejarah Matahari Department Store

Narita Fuji Triani | Beautynesia
Jumat, 10 Jan 2025 10:00 WIB
Diakuisisi Lippo Group
Hari Darmawan/ Foto: Farhan/detikcom

Masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing dengan Matahari Department Store, sebuah pusat perbelanjaan terbesar di Indonesia. Dari 155 gerai Matahari, pada tahun 2024 ini hanya tercatat 147 gerai Matahari yang beroperasi di Indonesia. 

Penutupan gerai Matahari disebabkan oleh beberapa faktor, seperti dikutip dari CNBC Indonesia, gerai department tutup karena gaya hidup masyarakat yang mulai beralih berbelanja secara online. Selain itu, pandemi Covid-19 juga menjadi pukulan berat bagi para ritel. Untuk Matahari sendiri, penutupan gerai yang tidak berkinerja menjadi alasan untuk mengembangkan strategi bisnis lebih baik di tempat lain yang lebih potensial.

Matahari Department Store yang namanya sudah lekat di masyarakat, tentu memiliki sejarah panjang dalam dunia bisnis di Indonesia. Bagaimana sejarah Matahari Department Store tersebut? Yuk, simak selengkapnya!

Berdirinya Matahari Department Store

Ilustrasi/Foto: freepik.com/freepik

Matahari Department Store bermula dari sebuah toko baju anak-anak impor dan pabrik sendiri bernama Mickey Mouse di Pasar Baru, Jakarta. Toko tersebut didirikan oleh Hari Darmawan yang memulai perjalanan bisnisnya pada tahun 1958. Bisnisnya semakin melesat dan memiliki pasarnya sendiri.

Melansir dari CNBC Indonesia, Hari merasa iri kepada toko De Zion yang kala itu toko tersebut ramai dikunjungi oleh orang-orang kaya. Hingga akhirnya, saat De Zion menjual gerainya, Hari langsung bergegas mengakuisisi dan mengubah namanya menjadi Matahari. Nama tersebut merupakan arti dari De Zion yang berarti matahari diambil dari bahasa Belanda.

Pada tahun 1972, Matahari membuka department store modern pertamanya. Matahari menyediakan barang-barang yang berkualitas tak hanya pakaian, namun juga tas, kosmetik, alat tulis, sepatu, mainan, hingga buku dengan pasar kelas menengah Indonesia yang tengah berkembang saat itu. Matahari pun berhasil menjadi ritel busana terbesar di Indonesia dengan memiliki ratusan gerai dan berkembang pesat sejak tahun 1990.

Diakuisisi Lippo Group

Rumah duka pendiri Matahari Hari Darmawan

Hari Darmawan/ Foto: Farhan/detikcom

Hari memiliki visi ingin membuka 1000 gerai Matahari di Indonesia. Namun, pada tahun 1996, Matahari telah diakuisisi oleh Lippo Group. Terdapat beberapa versi alasan mengapa Matahari yang tengah berada di puncak jaya tersebut diambil oleh Lippo Group. Mengutip CNBC Indonesia, Hari menerima tawaran bahwa pembelian Matahari dari James Riady, anak pemilik Lippo Group. 

Sumber lain yang mengutip buku “Filosofi Bisnis Matahari” yang ditulis oleh Kristin Samah dan Sigit Triyono, Hari menuturkan alasannya tidak lagi memegang kendali pada Matahari, pertama karena kondisi istrinya yang menderita penyakit keras dan harus membutuhkan perawatan serius di Singapura. Alasan kedua, yaitu kondisi putra bungsunya yang memiliki epilepsi yang sering kambuh. Maka, Hari tidak bisa seperti sedia kala memusatkan perhatian sepenuhnya pada Matahari. Ia pun akhirnya bersepakat dengan James untuk menemukan win win solutions terhadap nasib Matahari dan ribuan karyawannya.

Meski masih menimbulkan banyak tanya tentang hal tersebut, namun pada 2018, Hari Darmawan berpulang. Ia ditemukan tewas di Sungai Ciliwung, Cisarua, Bogor. Jenazah Hari Darmawan kemudian dikremasi di Bali. 

Penghargaan Matahari Department Store

Ilustrasi/Foto: freepik.com/jcomp

Sebagai ritel terbesar di Indonesia, sepanjang perjalanan bisnisnya, Matahari telah menorehkan banyak penghargaan. Seperti dikutip dari laman resmi Matahari, berikut ini deretan penghargaan Matahari Department Store di kancah nasional dan internasional yang dikutip dari laman resminya:

  • ESG Awards 2023 dari TrenAsia
  • Fashion Retail of The Year 2023 dari HIPPINDO
  • Top 50 Mid Capitalization Public Listed Company 2023 dari IICD
  • Top 100 Most Valuable Brand dari Brand Finance
  • Most Improved Investor Relations
  • Top 5 Best Senior Management IR Support in 2022 dari Alpha Southeast Asia. 
  • Top 10 CSR Donor dari Bursa Efek Indonesia
  • Best Non-Financial Sector
  • Top 10 Mid-Cap Issuers di ASEAN Corporate Governance Awards 2022
  • Top Digital Company & Best Excellent Service Experience Index Award 2022 dari Majalah Marketing
  • Top 50 Most Valuable Brand Awards 2021 dari Brand Finance Indonesia
  • Top 500 Retail Asia Pacific dari Retail Asia, Euromonitor & KPMG
  • 3 Merek Ritel Paling Berpengaruh di Indonesia dalam ajang penghargaan Brand Asia 2018 oleh Nikkei BP Consulting, Inc.
  • WoW Brand Award 2019 – Gold Champion dari MarkPlus Inc. 
  • Stellar Workplace Award 2023 untuk Komitmen dan Kepuasan Karyawan
  • Indonesia Netizen's Brand Choice Award 2018 dari Warta Ekonomi

Itulah sejarah panjang Matahari Department Store. Barang apa yang paling kamu cari kalau ke Matahari nih, Beauties?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk, gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.