Ilmuwan Temukan Warna yang Belum Pernah Kita Lihat Sebelumnya: 'Olo'

Kyla Putri Nathania | Beautynesia
Sabtu, 26 Apr 2025 20:00 WIB
Ilmuwan Temukan Warna yang Belum Pernah Kita Lihat Sebelumnya: 'Olo'
Foto: x.com/pantone

Sebuah tim peneliti dari University of California, Berkeley, mengklaim telah menemukan warna baru yang mereka beri nama “Olo”. Namun ada satu hal yang unik, yaitu warna ini tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. 

Satu-satunya cara untuk melihatnya adalah dengan ditembakkan sinar laser langsung ke mata. Menurut para ilmuwan, olo adalah warna biru-kehijauan yang sangat kaya dan mendalam, mirip seperti warna teal namun lebih intens dari yang pernah kita lihat sebelumnya. 

“Saya akan menyebutnya sebagai teal paling intens di dunia,” ujar Ren Ng, profesor teknik elektro dan ilmu komputer di Berkeley, dikutip dari USA TODAY. Penemuan ini dipublikasikan di jurnal Science Advances pada 18 April lalu.

Kenapa Warna Ini Tidak Bisa Dilihat Secara Alami?

Eksperimen/ Foto: usatoday.com

Untuk memahami olo, kita perlu tahu cara kerja mata manusia. Berdasarkan buku Neuroscience, dalam retina kita, ada tiga jenis sel kerucut (cone cells) yang mendeteksi warna:

- S (short) untuk biru,

- M (medium) untuk hijau, dan

- L (long) untuk merah.

Biasanya, saat kita melihat warna, lebih dari satu jenis sel kerucut akan aktif bersamaan. Namun, dalam eksperimen ini, para peneliti menggunakan laser untuk mengaktifkan hanya sel M, tanpa melibatkan sel L atau S. Ini menciptakan pengalaman visual yang tidak pernah terjadi secara alami.

Lima orang menjadi subjek eksperimen ini, termasuk peneliti dari Berkeley, Hannah Doyle dan profesor optometri Austin Roorda. Dua partisipan lainnya berasal dari University of Washington dan tidak mengetahui tujuan eksperimen tersebut.

Dengan teknologi canggih, peneliti bisa mengontrol hingga 1.000 fotoreseptor (sel penerima cahaya) di mata manusia secara bersamaan. Mereka juga meminta para peserta mencocokkan warna olo dengan warna yang bisa disesuaikan, dan hasil terdekat adalah warna teal.

Bukan Sekadar Warna Baru

Warna Olo/ Foto: x.com/popbase

Penemuan "olo" bukan hanya mengenalkan warna baru, tapi juga membuka peluang besar di dunia kesehatan dan ilmu penglihatan. Menurut tim peneliti, teknologi ini bisa dikembangkan untuk membantu penderita buta warna atau penyakit retina seperti kerusakan sel kerucut, yang dapat mempengaruhi persepsi warna dan sensitivitas terhadap cahaya.

“Teknologi ini membuka peluang besar untuk riset lanjutan,” kata Doyle, mahasiswa doktoral yang terlibat dalam studi tersebut. Sementara itu, Roorda menambahkan bahwa teknologi optik adaptif ini memungkinkan ilmuwan untuk mengeksplorasi bagaimana mata manusia benar-benar bekerja, termasuk memetakan sistem sel kerucut secara lebih detail.

Gimana pendapat kamu mengenai fenomena ini, Beauties?

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Beautynesia? Yuk gabung ke komunitas pembaca Beautynesia, B-Nation. Caranya DAFTAR DI SINI!

(dmh/dmh)
Komentar
0 Komentar TULIS KOMENTAR
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama memberikan komentar.

RELATED ARTICLE