Selama bulan puasa, umat Islam bukan hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menghindari kebiasaan buruk agar bulan Ramadan menjadi berkah.
Sebab, kebiasaan buruk yang dilakukan selama berpuasa bisa mengurangi keberkahannya, lho. Lantas, apa saja sih kebiasaan buruk yang harus dihindari?
Yuk, intip 7 kebiasaan buruk yang harus ditinggalkan selama bulan puasa berikut ini!
1. Menggosip
Ilustrasi menggosip/Foto: Freepik/diana.grytsku |
Menggosip adalah hal yang terkadang tanpa sadar sering dilakukan. Nah, jika Beauties termasuk orang yang sering bergosip, lebih baik segera hindari.
Sebab, kebiasaan buruk ini bisa membuat puasa kita kurang berkah, lho. Meskipun bukan bulan puasa, menggosip pun juga termasuk kebiasaan buruk, karena membicarakan orang lain tidak sesuai faktanya.
2. Mencicipi Makanan
Selama berpuasa, kamu tentu harus menyiapkan menu buka puasa atau takjil. Nah, saat memasak, sejumlah orang akan mencoba mencicipinya untuk memeriksa apakah rasanya sudah pas atau belum.
Namun, mencicipi termasuk kebiasaan buruk yang harus dihindari. Apabila kamu mencicipi makanan berulang kali dan ada sedikit saja yang tertelan, puasamu bisa batal, lho.
Oleh sebab itu, sebaiknya hindari kebiasaan mencicipi makanan selama berpuasa. Untuk mengatasinya, kamu bisa memasukkan bumbu sesuai resep yang ada.
3. Sikat Gigi saat Berpuasa
Ilustrasi sikat gigi/Foto: Freepik/freepik |
Setiap hari, kita dianjurkan untuk menyikat gigi. Akan tetapi, sikat gigi yang dilakukan selama menjalani puasa, sebaiknya kamu hindari.
Mengapa demikian? Sebab, saat menyikat gigi, ada kemungkinan odol akan tertelan atau menelan air yang digunakan saat berkumur.
Oleh sebab itu, agar Ramadan berkah dan puasamu tidak batal, kamu bisa menyikat gigi setelah makan sahur, setelah berbuka, dan sebelum tidur.
4. Tidur Berlebihan
Menurut laman Polysleep, puasa dapat meningkatkan kualitas tidur dan membuat orang cepat mengantuk. Meski begitu, kamu perlu mengatur jam tidurmu agar Ramadan berkah.
Pasalnya, tidur berlebihan saat puasa bisa mengurangi keberkahan Ramadan, karena kamu menghindari serangkaian aktivitas yang bisa memperbanyak pahalamu, seperti membaca Al-Qur'an, belajar, atau bekerja.
Oleh sebab itu, kamu bisa tidur siang maksimal selama 60 menit untuk sekadar mengistirahatkan tubuh.