Gencatan senjata antara Hamas dan Israel akhirnya resmi berlaku di Jalur Gaza Palestina pada Minggu (19/1) sekitar pukul 11.15 waktu setempat. Namun, di tengah kesepakatan gencatan senjata ini, Israel melancarkan operasi di Jenin, Tepi Barat, pada Selasa (21/1). Serangan ini menewaskan sedikitnya 10 warga dan 35 orang luka-luka.
Dilansir dari Al Jazeera, militer Israel mengatakan sebelumnya bahwa tentara, polisi, dan badan intelijen meluncurkan "tindakan antiterorisme", tetapi tidak memberikan rincian lebih lanjut.
Seorang juru bicara pasukan keamanan Otoritas Palestina (PA) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan Israel "menembaki warga sipil dan pasukan keamanan, yang mengakibatkan cedera pada beberapa warga sipil dan sejumlah personel keamanan, salah satunya dalam kondisi kritis".