Seorang jurnalis foto, Christina Assi, yang menjadi korban serangan Israel di Lebanon mendapat kesempatan membawa obor Olimpiade Paris 2024. Hal ini dilakukan untuk menghormati para jurnalis yang terluka dan terbunuh di lapangan akibat serangan Israel.
Pawai estafet api obor Olimpiade Paris 2024 dimulai pada Mei, yang merupakan bagian dari perayaan di mana sekitar 10 ribu orang dari berbagai lapisan masyarakat dipilih untuk membawa api melintasi Prancis sebelum Olimpiade dibuka pada 26 Juli.
Dilansir dari Al Jazeera, Christina Assi dari kantor berita Agence France-Presse (AFP) termasuk di antara sekelompok jurnalis yang terkena tembakan Israel pada 13 Oktober 2023. Ia menjadi korban saat melaporkan peristiwa baku tembak di sepanjang perbatasan antara pasukan Israel dan anggota Hizbullah.
Akibat serangan itu, Assi mengalami luka parah dan sebagian kaki kanannya diamputasi. Serangan itu menewaskan videografer Reuters, Issam Abdallah. Juru kamera Al Jazeera Elie Brakhia dan reporter Carmen Joukhadar terluka, bersama dengan videografer AFP Dylan Collins.
Pada bulan November tahun lalu, Rabih al-Maamari dan Farah Omar dari jaringan televisi pan-Arab Al-Mayadeen juga tewas dalam serangan pesawat tak berawak Israel di Lebanon selatan saat meliput konflik tersebut.